BANYUMAS-Petani milenial komoditas labu madu di wilayah Kecamatan Tambak tengah was-was. Pasalnya, di September ini cuaca tidak menentu.
Iqbal Ma'arif petani milenial menyebut cuaca ekstrem memicu serangan hama dan penyakit lebih banyak. Terlebih di usia tanaman yang masih dalam fase rentan.
BACA JUGA: BBM Naik, Petani Labu Madu di Kecamatan Tambak Terdampak
"Cuaca tidak menentu resiko gagal panen," kata Iqbal, Senin (12/9).
Tercatat tanaman labu madu memasuki usia 28 hari setelah tanam. Padahal, usia rentan terkena hama antara 25 sampai 40 hari setelah tanam. (fij)