BANYUMAS - Telah dilakukan ujicoba pada Sabtu (16/10) kemarin, operasional bus angkutan wisata gratis di Banyumas direncanakan bisa dinikmati masyarakat akhir bulan nanti, yaitu mulai pada Sabtu (30/10) dan Minggu (31/10) pekan depan.
"Jadi kita kan kemarin kan sudah melakukan ujicoba dengan Bapak Bupati, kemudian hasil evaluasi kemarin beliau memberikan masukan beberapa hal yang perlu ditindaklanjuti," kata Agus Nur Hadie, Kepala Dinas Perhubungan (Dinhub) melalui Taryono, Kepala UPTD Pengelola Sarana dan Prasarana Dinhub Banyumas kepada Radarbanyumas.co.id, Kamis (21/10).
Dengan adanya evaluasi yang telah dilakukan pasca ujioba. Awalnya direncanakan dua titik jemput yaitu Baturraden dengan 2 bus, kemudian Alun-Alun Banyumas 2 bus.
https://radarbanyumas.co.id/ujicoba-angkutan-wisata-gratis-start-dari-pendopo-bupati-banyumas-beroperasinya-tunggu-ppkm-level-2/
Pada operasional nanti untuk titik jemput keberangkatan bus, direncanakan terdapat empat titik, yaitu Alun-Alun Banyumas, Baturraden, Taman Andhang Pangrenan, dan Taman Pangsar Soedirman.
"Yang pertama tadinya kita merencanakan dua titik jemput, dua di Baturraden, dua di Alun-Alun Banyumas. Pertimbangan bapak Bupati, kalau pagi-pagi standby di Baturraden belum tentu sudah ada rombongan-rombongan yang kepengen kepengen berwisata ketempat lain selain Baturraden. Sehingga beliau menyarankan bis 4 itu didistribusi ke 4 titik yang berbeda," jelasnya.
Yaitu di depan Museum Pangsar Soedirman satu bus, di Baturraden satu bus, di Taman Rekreasi Andhang Pangrenan satu bus, dan Alun- Alun Banyumas satu bus.
"Rutenya tetap sebenarnya, dari Alun-Alun Banyumas Baturraden cuma ada titik pertamanya dari empat bis itu beda-beda. Dari pangsar soedirman nanti, langsung mampir ke Baturraden, terus rute selanjutnya Alun-Alun Banyumas.Yang dari Andhang Pangrenan juga kalau sudah ada penumpang ingin ke Baturraden, maka akan diantar ke Baturraden, terus setelah itu baru mutar lagi," lanjutnya.
Selain itu, akan dioperasionalkannya angkutan wisata gratis bagi masyarakat itu pada akhir pekan depan. Menurut Taryono, nantinya akan didukung dengan aplikasi.
"Kedua, dalam rangka perbaikan layanan, beliau meminta Dinkominfo untuk menyiapkan aplikasi agar, orang bisa mengakses, oh saya kepengin ikut bis yang dari Banyumas, nanti dia akan mendaftar berangkat dari Banyumas kemudian tujuan wisatanya Baturraden," terangnya.
Untuk aplikasi akan disiapkan oleh Dinkominfo Banyumas, tujuan diadakannya aplikasi pendukung tersebut diharapkan agar penumpang nantinya tidak berebut dan tertata.
"Biar tertata dan disisi database juga akan terecover semuanya. Semua penumpang juga, biar tidak rebutan teratur juga karena sudah terdaftar kemudian dia juga tidak boleh muter terus seharian, ikuti bis tidak turun-turun itu tidak boleh, karena kalau sudah menetapkan titik tujuan misalkan baturraden, nah nanti ada notifikasi dari aplikasi warna merah untuk titik itu. Kemudian jika pulang daftar lagi, tinggal nunggu bis yang balik," pungkasnya. (win)