PURWOKERTO - Rencana renovasi Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dindukcapil) Kabupaten Banyumas tertunda. Hal itu disebabkan karena gagal dalam proses lelang pembangunan beberapa waktu lalu.
"Renovasi Kantor Dindukcapil gagal lelang. Mau dilanjutkan lagi waktunya sudah tidak cukup, karena bangunan tiga lantai. Sehingga renovasi tersebut akan dilanjutkan lagi tahun depan," kata Kepala Dinas Cipta Karya Kebersihan dan Tata Ruang (DCKKTR), Andrie Subandrio, Selasa (2/8).
Seperti diketahui, gedung utama akan direnovasi menjadi tiga lantai. Menurut rencana lantai dasar akan digunakan untuk area parkir, mushola dan gudang. Lantai 2 akan digunakan untuk pelayanan dan lantai 3 untuk ruang pertemuan.
Sementara terkait pelayanan kepada masyarakat, Kepala Dindukcapil Kartiman mengatakan, proses pembangunan gedung utama tidak menganggu pelayanan kepada masyarakat yang mengurus dokumen kependudukan. Aktivitas perkantoran untuk sementara waktu menempati bangunan lama di sisi barat dan tetap berjalan normal.
"Walaupun sempit, pelayanan tetap berjalan lancar. Pelayanan masyarakat dilakukan di gedung belakang lantai 1 dan lantai 2. Sementara untuk bagian umum untuk sementara waktu pindah ke gedung di sekitar pendapa wakil bupati," ujar dia.
Seperti dibertiakan, Pemkab akan membenahi ruang pelayanan Dindukcapil. Pasalnya ruangan yang tersedia saat ini dinilai kurang representatif untuk pelayanan masyarakat. Karena keterbatasan ruang, sebagian pelayanan masyarakat terpaksa dilakukan di halaman gedung.
Setiap hari rata-rata terdapat 200-300 warga yang mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik. Jumlah itu masih ditambah lagi dengan pengajuan dokumen kependudukan lain, seperti Kartu Keluarga (KK) dan Akte Kelahiran. (why/acd)