Korban begal (Istimewa)
PURWOKERTO - Seorang pria berinisial R menjadi korban begal hingga megalami luka memar di Jalan Gunung Cerme Kelurahan Bobosan Kecamatan Purwokerto Utara.
Peristiwa itu terjadi setelah korban mengunjungi rumah saudaranya S di Kedungbanteng dan korban melintas melalui jalan Gunung Cerme, sekira pukul 23.00 WIB Senin (30/5) lalu.
"Awalnya pada hari Senin tanggal 30 Mei 2022 sekira pukul 21.30 wib korban berangkat dari rumahnya yang beralamat di Desa Dawuhan Kulon, menuju ke tempat mess korban yang beralamat di Bancarkembar, Purwokerto Utara dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio warna hitam nopol R 5065 WS," ungkap Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edi Suranta Sitepu melalui Kasat Reskrim, Kompol Agus Supriadi S, Sabtu (4/6).
Usai dari rumah S, kemudian sekira pukul 22.30 wib korban melanjutkan perjalanan menuju ke mess dengan melintas melalui jalan Gunung Cerme.
"Pertengahan jalan tepatnya di area persawahan sekira pukul 23.00 WIB korban di ikuti oleh 3 orang dengan menggunakan 1 unit sepeda motor jenis matic dan menghentikan korban lalu korban berhenti menepi di
bahu jalan sebelah kanan," tambahnya.
Kemudian salah satu pelaku mendekati korban dan mengatakan: "Koe sing nguyuh ngomong cel*k yah ?, koe wong Bobosan mbok?!"
"Setelah mengatakah kata-kata seperti itu salah satu pelaku meminta korban untuk menunjukan KTP namun korban tidak mau, kemudian pelaku meminta korban untuk menyerahkan kunci sepeda motor, kata Agus.
https://radarbanyumas.co.id/dibacok-orang-tidak-dikenal-tangan-siswa-smpn-3-gunung-jati-patah/
Korban begal (Istimewa)
Namun korban menolak dan terjadi dorong-dorongan antara korban dengan pelaku sehingga korban terjatuh ke sawah.
Setelah korban jatuh, ia bangun kembali lalu salah satu dari pelaku mengambil kunci sepeda motor milik korban secara paksa.
Lalu salah satu pelaku meminta korban untuk membuka helm, dan para pelaku mengeroyok korban.
Karena pertarungan yang tak seimbang ini, korban tak sanggup melawan.
Lalu, badan korban didekap oleh salah satu pelaku selanjutnya pelaku lainya mengambil handphone korban yang berada di saku celana secara paksa.
"Setelah itu ketiga orang pelaku kabur ke arah selatan dengan membawa sepeda motor milik korban, 1 buah handphone oppo A16 wama hitam, 1 buah helm INK warna hitam," ungkapnya.
Atas kejadian tersebut satu unit sepeda motor Yamaha Mio warna hitam nopol R 5065 WS, 1 buah handphone oppo A16 wama hitam dengan nomor 087738974004 dan 1 buah helm INK wana hitam dibawa kabur oleh pelaku.
Akibatnya korban mengalami luka lecet pada bagian bibir, luka lebam pada bagian wajah bagian pipi kanan atas, dan luka lecet pada kedua siku tangan. (win/ali)