PURWOKERTO - Warga Jalan Balai Kelurahan Arcawinangun, Kecamatan Purwokerto Timur, mendadak geger, Senin (1/11). Pasalnya salah seorang warga, NH(39) diketahui meninggal.
Kecurigaan ini awalnya diketahui salah seorang tetangganya, Bambang (52). Ia mencium bau busuk dari arah rumah Nurharis.
"Baunya sebenarnya sudah tercium sejak Sabtu lalu. Tetapi saya kira dari bangkai hewan," katanya.
Namun ia semakin curiga karena bau semakin bertambah kuat. Iapun mencoba memberitahukan hal ini pada adik sepupu korban Taufik.
Sekira pukul 09.45, Bambang dan Taufik dan warga lainnya mencoba mengecek rumah korban yang tinggal seorang diri ini.
"Pintunya dikunci tetapi bau semakin menyengat jadi kami lewat melalui pintu garasi," terangnya.
Setelah masuk, Taufik mencoba menengok dari jendela yang mengarah ke kamar korban. Dari situlah, Taufik melihat Nurharis sudah meninggal.
"Kondisinya sudah meninggal," katanya. Menurutnya, korban memang sudah memiliki sakit batuk sejak lama.
https://radarbanyumas.co.id/sepasang-suami-istri-asal-desa-samudra-gumelar-meninggal-terseret-arus-sungai/
Temuan ini lalu dilaporkan ke pihak kepolisian. Tim Inafis dari Polresta Banyumas yang mendapat laporan mendatangi lokasi untuk melakukan penyelidikan.
Kapolsek Purwokerto Timur AKP Puji Nurrohman mengatakan dari pemeriksaan sementara tidak ada tanda penganiayaan pada tubuh korban.
"Tidak ada tanda penganiayaan. Korban diduga meninggal sejak empat hari lalu. Sementara korban dibawa ke RSUD Margono untuk pemeriksaan lebih lanjut," pungkasnya. (ali)