Korban Tewas 1 Keluarga di Baki Tak Terlihat Keluar Rumah sejak Rabu, Paginya Sempat Beri Lele Goreng ke Tetan

Sabtu 22-08-2020,13:03 WIB

Polisi melakukan olah TKP di lokasi penemuan mayat satu keluarga, Jumat (21/8) malam. (ISWARA BAGUS/RADAR SOLO) SUKOHARJO – Temuan mayat yang merupakan satu keluarga di RT 01 RW 05, Dusun Slemben, Kelurahan Duwet, Kecamatan Baki, Jumat (21/8) malam, menghebohkan warga. Menurut penuturan para tetangga, korban satu keluarga itu sudah terlihat tak keluar rumah sejak Rabu (19/8) malam. Lurah Baki Suparno mengatakan, rumah korban sudah tertutup sejak Rabu malam. “Lha tadi Magrib, tetangga kok mencium bau tak enak. Akhirnya sama-sama memberanikan diri mendatangi ke sana (rumah korban, Red),” tutur Suparno. https://radarbanyumas.co.id/satu-keluarga-di-baki-sukoharjo-ditemukan-tewas-di-rumah-diduga-korban-pembunuhan/ Awalnya, warga mengira bau tak sedap itu berasal dari bangkai ikan. Karena kebetulan korban memiliki kolam ikan. Namun setelah dicek, tak ada hal yang aneh dari kolam ikan tersebut. “Akhirnya warga beranikan diri masuk ke rumah,” ucap lurah kepada jawaposradarsolo.com. Betapa terkejutnya para warga karena di dalam rumah, mereka menemukan mayat satu keluarga tersebut. Mayat yang terdiri dari ayah, ibu, dan dua anak sudah dalam kondisi membusuk. Selain itu, juga ada bercak darah di dalam rumah. “Posisi mayat berpencar-pencar,” kata lurah. Diungkapkan lurah, korban atas nama Suranto alias Gareng, 35. Kemudian, sang istri atas nama Handa, serta dua anak, laki-laki dan perempuan. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari tetangga korban, masih ada satu lagi korban tewas yang ditemukan di rumah tersebut. Yakni seorang laki-laki, rekan Suranto. Suranto sendiri diketahui berprofesi sebagai pengusaha dan memiliki usaha rental mobil. Masih menurut penuturan tetangga, terakhir melihat korban pada Rabu (19/8) pagi. Saat itu, korban memberi lele goreng ke tetangga depan rumah. Sementara itu, dari keterangan Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas melalui Kasat Reskrim AKP Nanung Nugroho, korban tewas berjumlah empat orang yang semuanya keluarga. Mereka diduga menjadi korban pembunuhan perampok. (kwl/fer/isw/ria/rs/kwl/fer/isw/ria/per/JPR)

Tags :
Kategori :

Terkait