Terpeleset, Wanita 82 Tahun Meninggal

Selasa 12-01-2016,10:34 WIB

PURWOKERTO- Nenek Surtini (82), Warga Desa Sumilir Rt 4 Rw 2 Kecamatan Kemangkon Purbalingga, sungguh bernasib malang. Baru saja kehilangan sang suami tercinta, hidupnya pun berakhir tragis. Dia meninggal dunia setelah diduga terpeleset di pinggir Sungai Serayu, Minggu (10/1) lalu. Salah saktu saksi, Warsun (33) warga Desa Suro Rt 6 Rw 4 Kecamatan Kalibagor mengatakan, Minggu (10/1) sekitar pukul 17.00 WIB, dirinya melihat ada barang yang tersangkut di batu yang berjarak sekitar 5 meter dari pinggir sungai. "Saya langsung memanggil rekan saya, Slamet untuk mengecek barang apakah yang tersangkut tersebut. Ternyata setelah kami dekati, ternyata sesosok mayat perempuan," ujarnya. Warsun dan Slamet bergegas membawa mayat tersebut ke tepi sungai dan melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Kalibagor. Kapolsek Kalibagor, AKP Endang Sri Wahyuni Senin (11/1) menjelaskan, semenjak kematian sang suami, korban hanya tinggal bersama anaknya  tak jauh dari kediaman korban. Jumat (8/1) sore korban meminta untuk tidur di rumahnya sendiri. "Anak korban pun akhirnya mengantarkan nenek Surtini pulang dan menungguinya hingga larut malam. Pada pukul 24.00, Setelah melihat sang ibu telah tertidur pulas, dirinya pun meninggalkan sang ibu sendirian dan kembali ke rumahnya sendiri," jelasnya. Hingga pada Sabtu pukul 06.00 WIB, ketika sang anak kembali untuk menjenguk keadaan sang ibu, dia menemukan rumah sang ibu sudah dalam keadaan kosong. "Pintu semua dalam keadaan terbuka. Dirinya pun segera melakukan pencarian bersama warga sekitar namun tidak membuahkan hasil. Nenek Surtini alhirnya ditemukan  Minggu (10/11) sore. Berdasarkan keterangan dari seluruh anak korban, tidak ada sama sekali masalah yang terjadi dalam keluarga tersebut. Tidak ditemukan juga tanda-tanda kekerasan yang pada tubuh korban. Satu cincin yang melingkar pada jari manis korban pun masih utuh. Dugaan kami korban jatuh terpeleset ketika sedang keluar dari rumahnya yang berada di tepi Sungai Klawing," ungkap dia. AKP Endang berpesan agar kepada seluruh warga yang tinggal di pinggir bantaran sungai agar lebih berhati-hati. "Waspada terhadap kecelakaan diri yang mungkin terjadi. Kepada mereka yang memiliki orangtua berusia renta, pengawasan ekstra harus dilakukan. Untuk seluruh warga Kabupaten Banyumas khususnya Kalibagor juga saya harap agar kepedulian terhadap sesama warga lainnya selalu dijaga dan terus ditingkatkan," imbuhnya. (yda)

Tags :
Kategori :

Terkait