Bocah 11 Tahun Hanyut di Saluran Irigasi Blimbing

BANJARNEGARA - Seorang bocah bernama Yuli Albar (11), hanyut ke sungai ketika hendak nonton konser musik reggea. Konser diselenggarakan di Serayu Adventure Desa Singamerta Kecamatan Sigaluh. Korban tidak berangkat sendirian. Namun bersama dengan tiga orang temannya, yaitu Akmal (13), Afit (9) dan Rangga (14). Korban dan ketiga temannya berasal satu kampung, yaitu Dusun Karangsari Desa Karangmangu Kecamatan Sigaluh. Kapolsek Sigaluh, AKP Slamet Wisnu Adhi menjelaskan, saat itu korban hendak nonton konser musik reggea. Namun sebelum itu, korban mampir dulu untuk cuci muka di saluran irigasi Blimbing. DUKA Para tetangga melayat ke rumah duka sebelum korban dimakamkan. (ISTIMEWA) "Pada hari Minggu sekitar pukul 12.30, korban bersama tiga rekannya menuju Serayu Adventure untuk menonton musik reggea," paparnya, Senin (14/5). Namun sebelum itu, mereka terlebih dahulu menuju bendungan irigasi di Singamerta Kecamatan Sigaluh. Mereka menuju ke bendungan untuk cuci muka. Korban turun terlebih dahulu melalui anak tangga. Namun karena licin, korban terpeleset dan jatuh ke saluran irigasi. Teman-teman korban berusaha menolong dan meminta bantuan warga. Namun korban ditemukan beberapa jam kemudian dalam keadaan tidak bernyawa. "Korban ditemukan di saluran Belimbing di Kelurahan Kalibenda dalam kondisi sudah meninggal dunia," ungkapnya. (drn)