BANJARNEGARA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjanjikan bantuan sewa rumah dan Jaminan Hidup (Jadup) bagi korban gempa Kalibening. Hal tersebut disampaikan Presiden saat mengunjungi pengungsi korban gempa di Kalibening, Senin (23/4).
“Pemerintah akan memberikan bantuan sewa tempat tinggal untuk setiap rumah tangga sebesar Rp 500 ribu perbulan selama senam bulan,” kata Jokowi. Selain itu, Presiden juga mengatakan pemerintah akan memberikan Jadup sebesar Rp 10 ribu per orang selama tiga bulan. Bantuan diberikan dengan pertimbangan dalamkurun waktu tersebut, pengungsi sudah bisa menempati rumah mereka. "Kita perkirakan dalam enam bulan pembangunan rumah-rumah itu sudah selesai untuk pembangunannya,” paparnya.
Presiden Joko Widodo, Senin (23/4) mengunjungi Kalibening untuk memberi bantuan dan memotivasi korban gempa Kalibening. (DARNORADARMAS)
Kehadiran Jokowi di lokasi pengungsian tak hanya untuk memberikan bantuan. Namun juga untuk menghibur dan memotivasi pengungsi yang menderita.
Presiden juga meminta paa pengungsi dan masyarakat sekitar Kalibening tetap waspada. Baik gempa susulan, puting beliung, banjir dan longsor. “Kita berada di lingkaran cincin api, karena itu kita harus selalu waspada dan berhati hati,” ungkapnya.
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan pihaknya akan segera berkoordinasidengan Pemerintah Provinsi dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
“Kita mendata rumah-rumah yang rusak berat, sedang dan ringan. Data kita serahkan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk mempercepat proses pembangunan kembali rumah-rumah yang rusak,” katanya.
Donasi Uang dan Material
Menurut Budhi, kebutuhan logistik untuk pengungsi sudah tercukupi. Selain berasal dari pemerintah, juga donasi dari berbagai pihak.
Sehingga bagi donatur yang ingin membantu korban gempa, sebaiknya dalam bentuk uang atau material. Sebab itulah yang saat ini sangat dibutuhkan pengungsi korban gempa untuk membangun kembali rumah mereka.
Berdasarkan pengalaman sebelumnya, yaitu longsor Sijeruk dan Jemblung bantuan berupa bahan makanan banyak yang menumpuk. Karena melewati masa kadaluarsa, akhirnya bantuan logistik itu dimusnahkan.
Budhi mengatakan bantuan bisa disalurkan An. Peduli Bencana Banjarnegara melalui Bank Jateng Banjarnegara dengan nomor rekening: 3-013-24905-8. Bisa juga melalui BRI cabang Banjarnegara dengan nomor rekening: 0004-01-036562-50-1. (drn/)