BANJARNEGARA - Tuwarji, seorang warga RT 2 RW 1 Desa Sawangan Kecamatan Punggelan meninggal dunia akibat tersengat listrik, Senin (10/10).
Peristiwa naas ini dialaminya saat berada di kebun yang berjarak 500 meter dari rumahnya. Kapolres Banjarnegara, AKBP Saiful Anwar melalui Kasubag Humas, AKP Priyo Jatmiko menjelaskan, peristiwa ini terjadi secara tidak sengaja.
Sebelum tersengat dan meninggal dunia, Tuwarji beraktivitas seperti biasa. Demikian pula pagi kemarin. Tuwarji pergi ke kebun sekitar pukul 09:00 WIB.
Sampai di kebun, dia memanjat pohon randu menggunakan tangga bambu. Ketika berada pada ketinggian enam meter, memotong dahan pohon randu di kebun.
Naas, dahan yang ditebang mengenai kabel, sehingga dia tersengat listrik dan meninggal di atas pohon. Korban bergelayut di pohon dengan posisi kepala di bawah.
Melihat hal ini, warga bergegas menurunkan Tuwarji. Korban selanjutnya diperiksa oleh petugas dari Puskesmas 1 Punggelan. Ternyata korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Dari hasil pemeriksaan petugas kesehatan, diketahui korban mengalami luka bakar pada jari kelingking kiri, jari tengah kiri dan jari manis kiri.
”Dari pemeriksaan dokter Puskesmas Punggelan 1, korban meninggal akibat tersengat listrik dan tidak ada luka mencurigakan dari tubuh korban,” jelasnya. Jenazah Tuwarji selanjutnya diserahkan ke keluarga korban untuk selanjutnya dimakamkan.
Priyo meminta agar warga lebih berhati-hati dengan listrik. "Kalau mau menebang pohon atau memangkas perhatikan tidak ada kabel di sekitarnya. Kalau ada, harus dimatikan dulu listriknya agar tidak nyetrum," imbuhnya. (drn)