Kilang Pertamina Cilacap Salurkan 23 Ribu Paket Takjil selama Ramadhan 1442 H

Selasa 18-05-2021,15:41 WIB

BERBAGI: Pertamina Refinery Unit wilayah Cilacap menyalurkan lebih dari 23 ribu paket takjil selama Ramadhan 1442 H. CILACAP - Pertamina Refinery Unit wilayah Cilacap menyalurkan lebih dari 23 ribu paket takjil selama Ramadhan 1442 H. Hal ini menjadi wujud kolaborasi perwira, mitra kerja dan keluarga besar Pertamina Cilacap dalam program bertajuk Energi Berbagi. Area Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Refinery Unit wilayah Cilacap, Hatim Ilwan menjelaskan penyaluran bantuan takjil ini merupakan komitmen Pertamina memberikan manfaat seluas-luasnya untuk masyarakat. "Apalagi Ramadhan sebagai bulan mulia, kami tentu tidak ingin melewatkan momentum itu," ujarnya. https://radarbanyumas.co.id/sinergi-dengan-lanal-pertamina-kilang-cilacap-bagikan-ratusan-paket-sembako/ Disebutkan Hatim, selain paket takjil pihaknya juga menyalurkan berbagai bantuan lain pada momentum Ramadhan ini. "Ada 1.000 paket donasi yatim piatu, lebih dari 6.000 paket sembako, dan bantuan untuk keluarga pensiunan serta eks mitra kerja," ujarnya. Keluarga besar Kilang Cilacap juga memberikan bantuan operasional untuk 13 masjid senilai Rp 65 juta lengkap dengan perangkat wastafel. "Selama Ramadhan, Bazma juga mengumpulkan Ziswaf senilai Rp 327 juta dan beras zakat fitrah lebih dari 5 ton," sebut Hatim. Diharapkan, bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para penerima, terlebih di masa pandemi Covid 19 saat ini. "Pimpinan kami selalu mengingatkan untuk terus berbagi pada masyarakat yang membutuhkan. Ini menjadi salah satu bentuk mensyukuri nikmat Allah SWT karena berkarya di perusahaan Pertamina sebagai penyedia energi Nasional," imbuh Hatim. Rangkaian program ini dikoordinir oleh Badan Dakwah Islam (BDI), dan Baituzzakah Pertamina (Bazma), didukung oleh Relawan Pertamina Peduli (Relpi), Persatuan Wanita Patra (PWP), Koperasi Wanita Patra (KWP), dan Koperasi Pegawai Pertamina (Kopama) Cilacap. (nas)

Tags :
Kategori :

Terkait