Hujan, Satu Jembatan di Kesugihan Ambruk, BPBD: Ada Dua Jembatan Ambruk

Senin 19-10-2020,20:49 WIB

Salah satu jembatan ambruk. Foto Captured from netizen. Repro/Tatang/radar CILACAP - Satu titik jembatan di Jalan Diponegoro, Dusun Kedungsari, Desa Dondong, Kecamatan Kesugihan roboh akibat hujan yang terjadi sejak Minggu (18/10) hingga Senin (19/10). Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap, Heru Kurniawan menjelaskan, kejadian tersebut berlangsung sejak pagi tadi. "Karena hujan semalam suntuk terjadi luapan Sungai Dondong dan jembatan tersebut roboh. Tapi sekarang sudah surut dan normal kembali," kata dia Senin (19/10) malam. https://radarbanyumas.co.id/hujan-deras-di-cilacap-empat-desa-banjir-dan-longsor-di-kecamatan-jeruklegi/ Menurutnya, pihaknya sudah bisa mengatasi hal tersebut. Untuk sementara, masyarakat yang hendak melewati jalur tersebut dialihkan ke jalan lain. Di Kawunganten, tepatnya di Desa Mentasan, tujuh unit rumah tergenang akibat curah hujan tinggi. Ketinggian air mencapai 30-50 centimeter dan sampai masuk rumah. 50 hektare area pesawahan juga ikut tergenang. Hal serupa juga terjadi di Desa Kalijeruk. 10 rumah tergenang. Total kerugian akibat bencana banjir dan tanah longsor tersebut mengakibatkan satu rumah rusak ringan, dua unit jembatan ambruk, 17 rumah tergenang, beberapa akses jalan terhambat akibat luapan air. Kerugian ditaksir mencapai Rp 15 juta. "Sudah ditangani, dengan kerjabakti warga sekitar untuk membersihkan tanah longsor. Dan kita sudah melakukan operasi tanggap darurat dan kordinasi bersama relawan dan dinas terkait untuk penanganan darurat," kata dia. (ray)

Tags :
Kategori :

Terkait