Kota Cilacap
CILACAP - Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kabupaten Cilacap terdampak adanya pandemi Covid-19. Kendati demikian, kegiatan infrastruktur yang terdampak refocusing akan diprioritaskan pada APBD 2020 Perubahan.
Hal ini dikatakan oleh Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji.
"Hal ini dilakukan dengan tetap memperhatikan sisa waktu pelaksanaan kegiatan, sehingga anggaran tersebut dapat terserap dengan baik dan dilaksanakan secara transparan, akuntabel," kata dia.
Bukan hanya proyek infrastruktur yang bersumber dari APBD Cilacap, sejumlah proyek nasional pun ikut terdampak. Salah satunya pembangunan tol Bandung Cilacap, Cilacap-Pangandaran dan tol Yogyakarta-Cilacap.
https://radarbanyumas.co.id/reaktivasi-rel-kereta-api-purwokerto-wonosobo-masih-diproses-bappeda-tidak-ingin-berbenturan-dengan-proyek-tol/
"Meski pembangunan tol melibatkan investor namun pelaksanaan tetap tertunda," kata Kepala Bidang Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Cilacap, Hamzah Syafrudin.
Dikatakan, pembangunan tol Cilacap-Pangandaran sudah masuk dalam tahap pengkajian analisa mengenai dampak lingkungan (AMDAL) ruas tol dan penambahan trase.
Dalam hal ini progres pembangunan tol yang paling signifikan adalah tol Bandung-Cilacap. Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR memulai proses lelang. (ray)