Kepala Dinas Kesehatan Cilacap, dr Pramesti Giriana Dewi
CILACAP - Salah seorang perempuan (23) pasien positif Covid-19 asal Desa Kutabima Kecamatan Cimanggu terkena penularan baru Covid 19 dan bukan berasal dari penularan yang sudah ada. Kepala Dinas Kesehatan Cilacap, dr Pramesti Giriana Dewi mengatakan, pasien tersebut merupakan mahasiswi di Purwokerto. Diduga pasien tersebut tertular di lingkungan indekos.
Untuk saat ini, pihak Dinas Kesehatan Cilacap telah melakukan tracing contact dengan keluarga maupun teman yang sudah melakukan kontak fisik maupun komunikasi dengan pasien.
"Informasinya dia banyak tinggal di kos. Kami dari Dinas Kesehatan Cilacap sudah melakukan tracing kontak. Namun hanya untuk yang berada di wilayah Kutabima saja. Kalau yang di kosnya sudah koordinasi dengan Dinas Kesehatan Banyumas untuk tracing contact lebih lanjut," ujar Pramesti, Kamis (18/6/2020).
Hingga berita ini diturunkan, terdapat 58 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Cilacap. Dengan rincian, 20 pasien dirawat, 37 pasien sembuh dan satu pasien meninggal. Sedangkan lima kecamatan yang masih masuk dalam zona merah yakni Kecamatan Dayeuhluhur, Wanareja, Cimanggu, Majenang dan Cilacap Selatan.
"Sebelum diterapkan new normal, masyarakat tetap harus menerapkan physical distancing, menggunakan masker, cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, serta menjaga pola hidup sehat," kata Pramesti. (ray)