Mayat Perempuan Ditemukan Membusuk di Pantai Nusakambangan

Rabu 27-12-2017,08:30 WIB

Tiga Hari Mengapung di Laut CILACAP - Sesosok mayat perempuan ditemukan tanpa busana dan identitas membusuk di perairan kali 4 selatan Nusakambangan. Tim terpadu yang terdiri dari Polair Cilacap, Basarnas Cilacap, Lanal Cilacap, Satpol PP, Polsek Cilacap Selatan dan nelayan setempat berhasil mengevakuasi mayat, Selasa (26/12) ke obvit Teluk Penyu. Kapolres Cilacap, AKBP Djoko Julianto melalui Kasat Polair, AKP Huda Syafi'i ketika ditemui Radarmas, Selasa (26/12) mengatakan kondisi mayat ketika ditemukan memang sudah lama membusuk. EVAKUASI : Tim terpadu melakukan evakuasi terhadap mayat yang ditemukan di Obvit Teluk Penyu, Selasa (26/12).YUDHA IMAN P/RADARMAS "Awal mulanya itu kita ketahui dari saudara Fauzan, seorang nelayan yang sedang mencari lobster di lokasi penemuan diketahui ada mayat mengapung, Minggu (24/12)," katanya. Mendapat informasi tersebut, Minggu (24/12) tim ke lokasi yang dilaporkan, namun ternyata mayat hilang lagi karena terbawa ombak yang besar. Kemudian Senin (25/12) pagi tim mengecek lagi kesana belum juga ketemu. Akhirnya Senin (25/12) sore mayat sudah ke tepi. "Mungkin karena air surut jadi mayat tersangkut di batu-batu sekitar kali 4," terang dia. Kemudian karena berhubung sudah malam, cuaca juga buruk musim dan lokasi berada di sebelah barat Nusakambangan jadi sewaktu angin barat sehingga tim mengupayakan Selasa (26/12) pagi untuk ke lokasi mengevakuasi jenazah. "Saat kita temukan posisi mayat tengkurap di batu-batu tidak berpakaian sama sekali. Secara kasat mata kita belum bisa memastikan usianya karena sudah membusuk dan bengkak. Identitas sudah tidak ada, rambut juga sudah hilang semua. Mayat kita bawa ke RSUD Cilacap untuk dibuatkan visum," pungkas Kasat Polair. Bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya silahkan datang ke RSUD Cilacap untuk mengecek mayat yang ditemukan secara langsung. (yda)

Tags :
Kategori :

Terkait