Tatto Mundur dari Pilkada Cilacap Karena Pertimbangan Kesehatan, Tetty Maju Menggantikan

Senin 22-08-2016,11:50 WIB

CILACAP- Detik-detik jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Cilacap diwarnai dengan kejutan. Setelah sempat mendapatkan dukungan dari Golkar yang akan masuk ke koalisi bersama PAN, PPP dan Partai Demokrat, calon petahana Tatto Suwarto Pamuji justru mengambil keputusan mengejutkan. Tatto memastikan mengundurkan diri dari pencalonan. Informasi yang diterima Radarmas menyebutkan, Tatto mundur karena alasan kesehatan yang makin memburuk. Dia diminta untuk beristirahat oleh tim dokter yang menanganinya selama ini. Jika dipaksakan untuk tetap beraktifitas, akan memperburuk kondisinya. Keputusan ini diambil Sabtu (20/8) malam kemarin. Istri Tatto, Tetty Suwarto Pamuji kepada Radarmas membenarkan keputusan tersebut. Tatto bahkan sudah bertemu dan berpamitan ke partai pengusung yakni PPP, PAN dan Demokrat. "Insya Allah ini lagi proses. Bapak sudah pamit ke partai pengusung," ujarnya. Tetty memastikan kalau keputusan ini murni karena alasan kesehatan Tatto yang menurun dalam beberapa bulan terakhir. Berdasar pemeriksaan dokter, Tatto diminta untuk lebih banyak beristirahat sembari terus mengikuti proses pengobatan, minimal sampai 6 bulan kedepan. Tatto juga diminta mengurangi aktifitas yang akan memforsir tenaga. "Memang mendadak. Kemarin setelah drop-drop terus dan analisa dokter tidak bisa dilanjutkan kegiatan yang begitu full dan pemikiran berat. Tidak harus istirahat total, bisa sih bekerja selama enam bulan," ujarnya. Dia mengakui, keputusan ini membawa konsekuensi tersendiri karena Tatto sudah mendapatkan partai pendukung untuk kembali maju dalam pilkada 2017 mendatang. Terlebih lagi, keputusan ini sudah sangat dekat dan tinggal menyisakan waktu 5 bulan saat pilkada yang akan digelar 15 Februari 2017 mendatang. Sedangkan pendaftaran calon pasangan bupati dan wakil bupati sudah digelar pada September tahun ini. "Proses pilkada sudah di injury time, harus ada ketegasan dari beliau," ujarnya. Tetty menambahkan, Tatto sudah mengambil sikap dan meminta istrinya untuk menggantikan pencalonan pada pilkada mendatang. Keputusan ini juga sudah disampaikan ke koalisi pengusung Tatto dan mendapatkan respon positif. "Beliau sudah melimpahkan amanah nanti untuk pilkada ke depan pada orang yang dia cintai dan dipercayai," ujarnya seraya tersenyum simpul. Tetty memastikan, Tatto akan tetap bekerja sampai dengan masa jabatannya berakhir pada 2017 mendatang. Tatto bahkan akan terus memberikan dukungan meski sudah turun dari jabatannya sebagai orang nomor satu di Kabupaten Cilacap. Informasi lain menyebutkan, isu pengunduran diri Tatto dari pencalonan sudah berhembus sejak seminggu lalu. Dan akhir pekan kemarin diperoleh informasi kalau Tatto mengumpulkan petinggi partai koalisi pengusung dan langsung menjadi perbincangan di kalangan terbatas. Disusul dengan pesan singkat dari DPC Partai Demokrat Kabupaten Cilacap. Isinya adalah memberitahukan pengunduran Tatto. Pesan singkat ini juga meminta agar seluruh pimpinan, simpatisan dan kader untuk mengamankan keputusan DPP yang telah mencalonkan Tetty pada pilkada mendatang. Di bagian lain, partai koalisi pengusung yakni PPP, PAN dan Demokrat yang "mengalihkan" dukungan ke Tetty Suwarto Pamuji, langsung bergerak cepat. Ketiga partai ini sudah menyiapkan calon wakil bupati untuk diusung pada pilkada 2017 mendatang. Langkah ini dilakukan sejalan dengan kesepakatan partai pengusung yang mengaku tetap solid dan memegang komitmen awal. "Koalisi tetap solid dan sudah mempersiapkan calon pendamping," ujar Wakil Ketua DPC Partai Demokrat, Sudiharto, Minggu (21/8) kemarin. Dihubungi melalui telepon genggam, Sudiharto menyebut calon wakil bupati yang akan mendampingi Tetty berasal dari kalangan NU. Saat didesak nama, dia menyebut Samsul Auliya Rachman sebagai calon wakil bupati. Hal ini berbeda dengan pernyataan Tetty yang mengaku calon wakil masih dalam proses pembahasan oleh partai koalisi pengusung. "Ya. (Samsul) sudah kita siapkan. Dia merupakan representasi kalangan NU," katanya. Dia menambahkan, keputusan Tatto untuk mundur dari pencalonan dan meminta Tetty untuk menjadi pengganti sudah dikomunikasikan dengan DPP Partai Demokrat. Bahkan, Tatto dan Tetty yang didampingi pengurus DPC Partai Demokrat Kabupaten Cilacap sudah menghadap unsur pimpinan DPP di Jakarta. "Ibu (Tetty) dan Tatto sudah ke DPP dan mendapat respon baik," ujarnya. Selaras dengan pernyataan Tetty, Sudiharto memastikan kalau koalisi tetap ada dan 100 persen memberikan dukungan. Pasalnya, koalisi ini sejak awal mencalonkan Tatto sudah menjadi pondasi. "Koalisi tetap karena sudah menjadi pondasi pencalonan. Diantara kita sudah ada hubungan batin, bukan lagi sebatas hubungan koalisi dan calon yang akan diusung," terangnya. Koalisi, tambahnya juga akan berjuang keras untuk pemenangan Tetty pada pilkada 2017 mendatang. Seluruh komponen akan dikerahkan, mulai dari struktural DPC hingga terbawah. Demikian juga dengan dengan simpatisan dan pendukung ketiga partai itu. "Kita akan all out. Ini sebagai bentuk ikhtiar kita memenangkan pilkada. Masalah menang ada ditangan Yang Maha Kuasa," katanya. (har)

Tags :
Kategori :

Terkait