Semarak Agustusan di Cilacap Mulai Ramai

Kamis 11-08-2016,14:01 WIB

CILACAP-Semarak 71 tahun Indonesia Merdeka mulai meriah di Kabupaten Cilacap. Mulai dari pelosok kabupaten hingga ditingkatan pusat kota, seluruh masyarakat mulai menggelar berbagai acara perlombaan. Pantauan Radar Banyumas, Pemkab Cilacap juga ikut meramaikan dengan menggelar perlombaan yang di ikuti antar SKPD dan Instansi, Rabu (10/8). Terlihat beberapa PNS SKPD merasakan susahnya berjalan kompak di perlombaan terompah. Ada juga yang serius dan kompak. Pemkab Cilacap sendiri menyelenggarakan lomba-lomba tradisional seperti lomba egrang, dan terompah antar SKPD dan Instansi se Kabupaten Cilacap di Alun-alun Cilacap. Dari beberapa perlombaan yang diselenggarakan, Basarnas Cilacap keluar menjadi juara pertama lomba terompah dan Dinas Binarmaga menjadi juara 1 lomba egrang. Sementara itu, ratusan regu dari berbagai kalangan turut meramaikan lomba jalan sehat yang digelar panitia peringatan HUT RI tingkat Kecamatan Karangpucung, Rabu (10/8). Seluruh regu harus berjalan kaki sepanjang kurang lebih 2 km dan menyusuri jalan nasional, mulai dari Lapangan Desa Ciporos dan berakhir di komplek kantor Camat Karangpucung. Peserta tersebut terbagi dalam 2 kategori yakni umum dan pelajar. Peserta umum beranggotakan staf dinas instansi atau perangkat desa. Sedangkan pelajar merupakan siswa SMP dan SLTA yang ada di Kecamatan Karangpucung. "Tiap regu ada sebelas orang, sudah termasuk komandan," ujar Wabin Budiman, ketua panitia HUT RI tingkat Kecamatan Karangpucung, kemarin. Dia mengatakan, penilaian berdasarkan ketepatan waktu dan ditentukan secara rahasia oleh segelintir panitia lomba bersama juri. Harapannya agar peserta benar-benar bisa memperkirakan sendiri batasan waktu untuk bisa sampai ke titik akhir. "Penilaiannya berdasarkan catatan waktu. Berapa batasannya saya tidak tahu karena sangat rahasia," katanya. Dia menambahkan, panitia juga sudah mempersiapkan sejumlah lomba dan kegiatan untuk memeriahkan peringatan HUT RI. Lomba yang digelar dipersiapkan bagi siswa sekolah maupun umum. Termasuk lomba karaoke dengan lagu wajib yang harus didendangkan merupakan jenis keroncong. Pemilihan jenis lagu ini diharapkan memperkenalkan kembali keroncong kepada masyarakat luas. "Keroncong mulai ditinggalkan masyarakat meskipun ini adalah khasanah bangsa," katanya. Selain itu, panitia juga memastikan akan menggelar karnaval bagi semua siswa sekolah dan umum. Sementara puncak acara berupa resepsi dengan hiburan jaipong dangdut (pongdut). "Biasanya wayang atau kesenian khas jawa. Kita pilih pongdut karena banyak warga sunda di Karangpucung," tandasnya. (har/ttg)

Tags :
Kategori :

Terkait