MAJENANG-Warga Desa Pangadegan Kecamatan Majenang, Senin (25/7) kemarin kompak menggelar kerja bakti. Langkah ini diambil setelah jalan penghubung antardesa di Dusun Ciakar tertutup tanah longsor yang terjadi akhir pekan kemarin.
"Kerja bakti ini dilakukan karena jalan sangat penting bagi warga Dusun Ciakar, terutama yang tinggal di wilayah RW 03," ujar Kepala Desa Pangadegan, Toto Sugiyanto, kemarin.
Dia mengatakan, warga Desa Sadabumi juga kerap menggunakan jalan tersebut. Hingga kerja bakti ini dianggap langkah tepat agar lalu lintas warga kedua desa bisa segera normal. Demikian juga dengan kendaraan roda 4 bisa melintas seperti sedia kala."Jalan ini banyak dipakai warga (desa) Sadabumi," ujarnya.
Dia mengatakan, kerja bakti kemarin melibatkan ratusan warga Dusun Ciakar. Mereka menggunakan alat seadanya untuk memindahakn tumpukan material berupa tanah bercampur lumpur. Tanah longsor ini belum sampai merusak struktur dan lapisan aspal. Dengan demikian, penggunaan alat tradisional berupa cangkul menjadi pilihan paling tepat."Jalan tidak sampai rusak, hanya tertimbun longsor," katanya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap menyalurkan bantuan bahan makanan, guna mendukung kerja bakti warga. Bantuan ini sudah disalurkan pasca kejadian tanah longsor terjadi dan adanya surat resmi dari Pemerintah Desa Pangadegan.
"Bantuan permakanan sudah dikirimkan untuk mereka yang kerja bakti," ujar Kepala Pelaksana BPBD Cilacap Tri Komara, melalui Kepala UPT BPBD Majenang Edi Sapto Priyono. (har/ttg)