Kiai Dari 11 Kecamatan Cilacap Dukung Tatto

Senin 23-05-2016,11:37 WIB

Aminudin Aziz Serahkan Balon Wabup PPP SAMPANG-Sedikitnya, 90 ulama dari 11 Kecamatan di wilayah Cilacap Timur menyatakan dukungannya kepada H Tatto Suwarto Pamuji, Sabtu (21/5), di RM Taman sari Rasa Sampang. Para kiai dan ulama meminta Tatto kembali maju dalam Pilkada Cilacap 2017 mendatang. Dalam pertemuan dukungan tersebut, kiai dan ulama melebur dalam Forum Kiai dan Ulama untuk Suksesi Tatto Suwarto Pamuji (FOKUS TATTO). Pertemuan diprakarsai KH Mujibudin, KH Sulasih dan KH Shoim AL Amin. Dalam uraiannya, KH Mujibudin merasa bahwa Tatto adalah Kader NU yang paling jelas silsilahnya. “Saya tahu Tatto itu adik dari istri KH Imam Subkhi Najmudin, sehingga sudah tidak diragukan lagi ke-NU-annya,” kata dia. Diceritakannya, KH Imam Subkhi Najmudin adalah putra dari KH Najmudin pendiri PP El Bayan Majenang. Selain itu, Mujib juga salut dengan Tatto karena tidak terlibat korupsi. Masalah kekurangan dan janji kampanye yang belum dipenuhi, ulama asal Medeng Bantarsari ini memahami keterbatasan anggaran daerah. “Yang penting, meski kekurangan namun tidak melakukan korupsi. Sehingga pejabat di Pemkab Cilacap juga tidak tersandung kasus hukum,” tandas dia. KH Sulasih, pemrakarsa yang lain mengatakan, setelah berhasil membuat Fokus Tatto di Cilacap Barat yang berasal dari 13 kecamatan, dukungan kiai dan ulama di Cilacap Timur juga menjadi pertanda jika Tatto dinilai masih peduli dengan warga NU. “Belum tentu calon yang lain, maka hari ini tidak salah jika para kiai dan ulama ingin agar Tatto menjadi Bupati satu periode lagi,” tandasnya. Dia beralasan jika kepemimpinan Tatto masih sangat kental dengan religiusitas. Sebab berbagai acara yang bernuansa religiusitas di pendopo Wijaya Kusuma seperti yasin, tahlil, shalat tarawih, hafalan Al qur’an dan peringatan hari besar Islam masih sangat kental. “Karena itu tidak perlu ragu lagi. Dan jika ada yang belum benar maka tugas kiai dan ulama untuk menegurnya,” tegas dia. Sementara, KH Shoim AL Amin Lc hanya ingin agar Fokus Tatto mampu memberikan informasi yang benar atas beberapa isu yang menyesatkan umat. Kebiasaan isu menjelang hajat politik yang menyerang calon tertentu. “Kita ingin agar tidak ada saling menjelakan. Jika ada hal yang kurang sepaham bisa dilakukan dialog,” ujar dia. Terpisah, Fathul Aminudin Aziz akhirnya resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon (balon) Wakil Bupati (wabup) dari PPP Jum'at (20/5). Dalam pengembalian formulir pendaftaran, dia didampingi berbagai elemen mulai dari delapan PAC GP Ansor, Banser serta sejumlah ulama Cilacap. Saat ditemui Radarmas di Sekretariat DPC PPP Cilacap, Aminudin mengaku sudah bertekad bulat ikut serta dalam bursa bakal calon pimpinan daerah di Pilkada 2017 mendatang. Aziz mengaku telah melakukan pertemuan dengan Ketua DPC PDIP Cilacap sekaligus Ketua DPRD Cilacap, Taufik Nurhidayat, dan tak keberatan jika akhirnya antara PPP dan PDIP berkoalisi mengusung keduanya sebagai pasangan calon (paslon). "Politisi dan akademisi saya kira perpaduan yang baik. Kami punya visi yang sama, pada akhirnya memang tergantung rekomendasi partai dan keputusan partai," ujarnya santai. Aziz mengatakan, Keluarga besar Pesantren El-Bayan Majenang sudah mengerti langkahnya. Karena, bukan dalam pilkada kali ini saja ia didorong untuk maju oleh berbagai elemen masyarakat. Dia pun mengakui masih kerabat Tatto "Akhirnya masyarakat yang memilih bukan hanya keluarga. Saya dan Pak Tatto bukan hanya kerabat, bahkan tempat tinggal kita hanya berjarak tiga rumah. Saya kira tidak masalah, justru ini sudah saya pikirkan matang-matang," imbuhnya. Ketua DPC PPP Cilacap, Abdullah Parimin memberi sinyal positif terkait pengusungan Aminudin Aziz dan Taufik Hidayat. Dia mengakui komunikasi politik antara PPP dan PDIP sudah belangsung intens hingga ke visi dan misi. Diusung aziz oleh PPP akan ditentukan melalui konvensi yang melibatkan intenal PAC PPP se-Cilacap. "Antara PPP dan PDIP sudah ada kecocokan. Tentu rekomendasi dan koalisi yang nantinya bakal mengerucutkan siapa yang bakal diusung," kata Parimin. Terpisah, Ketua DPC PDIP Cilacap sekaligus Ketua DPRD Cilacap, Taufik Nurhidayat membenarkan telah melakukan pertemuan dengan Fathul Aminudin Aziz. Ia juga telah lama mendengar, sosok Ketua Yayasan El-Bayan Majenang itu sudah lama diharapkan oleh kalangan masyarakat Cilacap Barat untuk maju. Bila memang kedepannya akan dipaketkan sebagai paslon dalam Pilkada Cilacap 2017, Taufik menyatakan tak keberatan selama koalisi memang benar-benar terjalin dan legalitas administrasi yakni rekomendasi memang jatuh pada keduanya. "Secara prinsip siap. Dialog antara kami berdua juga produktif, membicarakan tentang bagaimana Cilacap ke depan," ungkap Taufik. Majunya Aziz dimulai ketika sejumlah pengurus PAC Gerakan Pemuda (GP) Ansor wilayah Cilacap Barat dan Forum Komunikasi Santri Wilayah Barat mengambil formulir balon wabup PPP bagi Aminudin Aziz pada Selasa (17/5) lalu. (ziz/ttg)

Tags :
Kategori :

Terkait