SAMBUTAN: Wakil Bupati saat melaksanakan silaturahmi.
PURBALINGGA - Vaksinasi dosis ketiga atau booster di wilayah Kecamatan Mrebet belum mencapai target yang ditetapkan, yakni 30 persen. Saat ini, capaian target vaksinasi booster di Kecamatan Mrebet baru mencapai 18,1 persen.
Hal itu terungkap ketika Wakil Bupati Purbalingga Sudono melaksanakan silaturahmi di Pendapa Kecamatan Mrebet, Rabu (18/5).
"Perlu kami sampaikan vaksinasi Covid-19, data sementara yang kami peroleh untuk dosis satu 90,1 persen, dosis dua 89,6 persen, dan dosis tiga baru 18,1 persen," ungkap Camat Mrebet Sakhiman.
Masih rendahnya capaian target vaksinasi booster di wilayah Kecamatan Mrebet, menurutnya, disebabkan beberapa hal. Salah satunya, saat vaksinasi di bulan Ramadan lalu, masih ada sebagian warga yang menganggap vaksinasi bisa mengganggu ibadah puasa Ramadan.
Wakil Bupati Purbalingga Sudono meminta kepada Pemerintah Kecamatan Mrebet untuk mendorong capaian target vaksinasi booster. Meski belum mencapai target, dia masih memberikan apresiasi atas usaha yang diupayakan.
Sudono menyampaikan pentingnya vaksin dosis tiga atau booster. Diantaranya sebagai syarat administrasi bagi warga yang menerima bantuan. Serta, syarat administrasi bagi yang hendak menunaikan ibadah umroh dan haji.
https://radarbanyumas.co.id/warga-karanganyar-vaksin-booster-dapat-beras-organik/
"Meskipun divaksin terasa pegal, tapi itu justru tanda bahwa vaksin sudah masuk ke tubuh kita. Sehingga kalau ada virus yang mau masuk, bisa ditolak. Yang kedua, vaksin sebagai syarat administrasi. Diantaranya bagi warga yang menerima bantuan dan juga yang niat mau umroh atau pun haji," ujarnya. (tya)