MULTITALENTA: Winjani tengah menunjukkan keterampilannya dalam melukisnya di sela-sela kegiatan Penyerahan Obor Virtual Special Olympics Nasional (PeSONas) di Pendapa Dipokusumo, Sabtu (14/5). (ADITYA/RADARMAS)
PURBALINGGA - Siapa bilang keterbatasan fisik menjadi penghalang untuk berkarya? Ungkapan karakter Buzz Lightyear dalam film Toy Story: 'Menuju tak terbatas dan melampauinya', sangat pas disematkan untuk menggambarkan sosok Winjani, siswa kelas XI SMA di SLB Negeri Purbalingga.
Meski, memiliki keterbatasan fisik, Winjani ternyata memiliki segudang talenta dan prestasi di bidang seni. Winjani yang memiliki hambatan wicara dan pendengaran, pernah menjuarai beberapa lomba lukis tingkat nasional.
Hal itu, diungkapkan oleh Agus Hasim, salah satu Guru di SLB Negeri Purbalingga, saat acara Penyerahan Obor Virtual Special Olympics Nasional (PeSONas) di Pendapa Dipokusumo, Sabtu (14/5).
“Winjani berhasil menjadi Juara 2 Lomba lukis tingkat nasional tahun 2016, serta lomba lukis nasional online juara 3,” ungkapnya.
Dia menambahkan, selain kepiawaiannya dalam melukis, Winjani juga mempunyai keahlian dalam bidang tata rias, modeling dan olahraga. Gadis berhijab ini, merupakan anak yang multi talenta.
Dijelaskan olehnya, SLB Negeri Purbalingga berkomitmen untuk terus membimbing anak-anak berkebutuhan khusus. Hal itu, dilakukan agar mereka bisa menggali potensi dan bakat yang mereka miliki.
https://radarbanyumas.co.id/atlet-paralimpik-berprestasi-diganjar-beasiswa/
"Harapannya supaya tidak ada lagi diskriminasi tehadap para penyandang disabilitas. Serta mereka dapat diakui oleh masyarakat dan bisa mengembangkan karir sesuai dengan passion dan keahlian mereka masing-masing," jelasnya. (tya)