Proses penyaluran dana di Mapolres Purbalingga.
PURBALINGGA - Sebanyak 6 ribu warga di Kabupaten Purbalingga mendapatkan bantuan tunai langsung (BLT) senilai RP 600 ribu per orang.
Bantuan tersebut merupakan Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima Warung dan Nelayan (BTPKLWN), yang diserahkan kepada pemilik warung kecil dan PKL yang ada di Purbalingga.
Uniknya bantuan ini tak disalurkan oleh Kantor Pos atau Pemerintah Desa. Melainkan disalurkan oleh Polres Purbalingga. Bahkan, penyaluran dilaksanakan di Mapolres Purbalingga dan Polsek jajaran.
Kapolres Purbalingga AKBP Era Johny Kurniawan mengatakan, bantuan ini merupakan program pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional.
"Polres Purbalingga hanya bersifat mencari sasaran dan menyalurkan. Kami libatkan Bhabinkamtibmas untuk melakukan pendataan terhadap masyarakat yang berhak menerima bantuan tersebut," jelas Kapolres disela-sela penyaluran dana tersebut di Mapolres Purbalingga, Kamis (24/3/2022).
Dijelaskan bahwa prosesnya setelah mendapatkan sasaran melalui pendataan kemudian dilakukan input melalui aplikasi Puskeu Presisi Polri.
Selanjutnya diverifikasi dengan data dari pemerintah pusat.
"Sasaran penerima bantuan ini, tidak boleh menerima bantuan lainnya dari pemerintah," jelasnya.
https://radarbanyumas.co.id/20-ribu-anak-usia-sekolah-di-purbalingga-tak-sekolah/
Rencananya di kabupaten Purbalingga akan disalurkan bantuan untuk 6 ribu orang.
Penyaluran dibagi dalam tiga tahap, dengan jumlah 2 ribu orang di masing-masing tahap.
"Bantuan tersebut bernilai Rp 600 ribu yang langsung diterima oleh yang berhak tanpa dipotong biaya apapun," ujarnya. (Tya)