RETAK : Beberapa kerusakan yang terjadi pada rumah milik warga. (ISTIMEWA)
PURBALINGGA - Dua rumah warga di Desa Banjaran, Kecamatan Bojongsari mengalami kerusakan akibat pergerakan tanah. Diduga pergerakan tanah tersebut terjadi karena hujan yang mengguyur wilayah tersebut.
Kapolsek Bojongsari AKP I Made Nergo mengungkapkan, kerusakan yakni berupa retak pada tembok dan lantai rumah. "Ada dua rumah milik warga yang rusak, akibat kejadin tersebut," ungkapnya, Rabu (16/3).
Dia menambahkan, berdasar informasi yang dihimpun, penyebab kerusakan rumah diduga akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut beberapa hari terakhir. "Tanah di sekitar lokasi mengalami pergeseran sehingga rumah di atasnya mengalami kerusakan," tambahnya.
Dari data yang diperoleh, rumah yang rusak adalah milik Yanto (72) di RT 17 RW 9 Desa Banjaran. Kerusakan retak pada tembok depan rumah, tembok di salah satu kamar dan lantai rumah.
Satu rumah lainnya, yakni milik Bayu (35), warga di RT 19 RW 9 Desa Banjaran. Kerusakan yang terjadi, yakni mengalami keretakan di bagian tembok belakang dan lantai rumah.
https://radarbanyumas.co.id/bencana-tanah-bergerak-19-rumah-di-desa-banjaran-rusak/
"Meskipun mengalami kerusakan, untuk sementara rumah dua warga masih ditempati. Kerusakan akan segera dilakukan perbaikan agar tidak membahayakan," lanjutnya. (tya)