JALAN MASUK: Jalan masuk ke Bandara JBS via Kemangkon yang akan ada rute terusan BRT ke bandara. AMARULLAH NURCAYO/RADARMAS
PURBALINGGA - Jelang beroperasinya Bandara Jenderal Besar Soedirman (JBS) diwacanakan akan ada jalur terusan trayek Bus Rapid Transit (BRT) atau Bus Trans Jateng. Namun, nantinya tidak akan ada tambah armada.
“Kalau di pembahasan awal hanya jalur terusan bandara. Jadi saat itu katanya lebaran tahun 2020 bisa difungsikan, ternyata dimungkinkan lebaran 2021 ini. Namun kemungkinan tahun ini akan dibahas lagi soal jalur terusan itu,” kata Ketua DPC Organda Kabupaten Purbalingga Karyono, Selasa (2/2).
Lebih lanjut dikatakan, masukan dari pengurus provinsi untuk mengembangkan moda tansportasi darat bus Trans Jateng, sudah disinggung di rapat Dinhub Purbalingga. Namun tahun ini belum ada rapat lanjutan.
https://radarbanyumas.co.id/efek-persiapan-bandara-jbs-bukateja-banyak-dilirik-calon-investor/
https://radarbanyumas.co.id/bts-purwokerto-ajibarang-patikraja-baturraden-dan-wilayah-kota-purwokerto-ditarget-april-beroperasi/
"Penentuan kepastian realisasi belum tahu. Namun kami optimis mendukung tahun ini beroperasi,” tambahnya.
Karyono menuturkan, tak hanya jalur terusan ke arah bandara, termasuk jalur yang akan menghubungkan dari Purbalingga sampai ke stasiun kereta api Purwokerto. Pengelola di provinsi juga akan berhitung kembali jika akan menambah armada.
“Kita lihat dulu perkembangan infrastruktur dan keramaian di jalur maupun perkembangan Kabupaten Purbalingga. Saat ini masih 14 unit, 7 di Purbalingga, sisanya di Purwokerto. Jadi kita tingkatkan dulu pelayanan dan sembari mengevaluasinya,” ungkapnya.
Saat itu Dinas Perhubungan Purbalingga berpesan semua harus mengakomodir dan memberikan kemudahan akses transportasi. Termasuk wacana bus Trans Jateng untuk rute terusan ke bandara. (amr)