HIBAH: Bupati dan Rektor UIN saat menunjukkan surat hibah. CAHYO/RADARMAS
PURBALINGGA - Kabupaten Purbalingga kini sudah memiliki Unsoed dan Unperba. Tak hanya itu, kedepan universitas akan kembali berdiri di Purbalingga. Yaitu Universitas Islam Negeri (UIN) Saifuddin Zuhri (SaiZu) yang saat ini masih bernama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Purwokerto.
Keseriusan di bidang pendidikan tinggi itu ditunjukkan dengan menghibahkan lahan kepada Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Purwokerto, Jumat (26/9). Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM berharap, adanya universitas di kota perwira bisa meningkatkan Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM).
https://radarbanyumas.co.id/perjuangan-panjang-iain-purwokerto-akhirnya-disetujui-menjadi-uin-saizu/
IPM di Purbalingga yang saat ini masih menjadi persoalan. Setelah melakukan kajian, untuk meningkatkan IPM satu diantaranya padahal dengan menarik sekolah tinggi atau Universitas di Purbalingga.
"Karena ketika pemuda yang melanjutkan tinggi di kota lain, itu tidak berdampak pada Purbalingga. Justru dampaknya ada di kota dimana kampus itu berdiri," ujarnya.
Tanah yang dihibahkan masing-masing di Karangsentul (Padamara) dan kedua ada di Karangjengkol (Kutasari). Pemilihan di Karangjengkol dimaksudkan untuk pemerataan pengembangan pembangunan.
Saat ini Karangjengkol yang notaben ada di daerah pinggiran, harus memiliki inovasi dan kemajuan yang berimbang. Adanya UIN, harapannya bisa memberikan efek positif lainnya. Diantaranya sektor ekonomi di wilayah tersebut.
Rektor IAIN Dr H Mohammad Roqib SAg mengatakan, nanti harapannya bisa menjadikan integrasi keilmuan dalam Islam. Karena ilmu agama dan ilmu umum itu satu kesatuan. Sedangkan pihaknya membutuhkan lahan yang cukup untuk mengembangkan lembaga pendidikan yang mengintegrasikan ilmu agama dan umum.
https://radarbanyumas.co.id/bukateja-kini-jadi-pintu-masuk-purbalingga-bupati-bandara-jbs-akan-dioperasionalkan/
"Nah kalau kaitannya dengan Purbalingga, kita rasa selaras, karena memiliki visi Purbalingga yaiti membentuk masyarakat yang berakhlakul karimah," katanya.
Saat ini, karena ini institusi negeri maka perlu sesuai prosedur kementerian. Saat ini sudah mulai melakukan tahapan-tahapan pengajuan. Jika tak terhalang oleh covid, maka rencana tahun 2021 sudah mulai merealisasikan. "Proposal sudah kita layangkan," ujarnya.
Nantinya, dalam rencana akan dibangun empat fakultas di Purbalingga. Masing-masing Fakultas Psikologi, Industri Kreatif, dan akan mengembangkan program pendidikan tentang pertanian dan juga wisata. (amr)