Berhasil dievakuasi.
PURBALINGGA-Suasana panik begitu dirasa Ocha Santoso (19) dan Dwi Yulianto (38). Waktu itu, Rabu (17/6) malam, saaat mereka asik menebar jaring penangkap ikan, tiba-tiba saja air Sungai Klawing, tempat mereka berada membesar. Bahkan banjir seketika.
Gelombang air yang datang dari hulu tak terelakkan. Memaksa keduanya berlindung di daratan tengah sungai atau yang disebut pulau kecil.
"Tiba-tiba air sungai meluap akibat hujan deras yang turun di wilayah atas. Akibatnya mereka terjebak di tengah sungai. Mereka berada di sebuah pulau kecil. Melihat adanya banjir mereka mencoba menepi. Namun air sudah meluap dan menutup jalan mereka," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purbalingga Umar Fauzi mengisahkan evakuasi tersebut.
Tim SAR Kabupaten Purbalingga, katanya, langsung merapat begitu mendapat informasinya. Tim dari petugas SAR gabungan dari BPBD, TNI, Polri, Satpol PP, Damkar serta sejumlah unsur yang lain datang dan melakukan evakuasi.
Mereka berhasil menolong dua orang pemancing yang tengah terjebak banjir pada Rabu (17/6) malam di tempuran Sungai Klawing dan Sungai Gintung, Desa Slinga, Kaligondang.
Sebelum berhasil, kata Umar, keduanya sempat berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar. Setelah sekitar dua jam, baru muncul respon warga yang kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak terkait.
Dua pemancing tersebut pun terselamatkan setelah berhasil menyeberangi sungai, dibantu tim SAR gabungan menggunakan perahu.
"Setelah sekitar dua jam terjebak banjir, dua pemancing tersebut akhirnya bisa diselamatkan. Korban berhasil dievakuasi pukul 21.15 WIB," ujarnya. (nif)