TINJAUAN: Bupati saat meninjau tempat karantina tingkat kabupaten di Gedung Korpri. (ADITYA/RADARMAS)
PURBALINGGA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga belum akan memilih opsi melakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Meski, kasus positif Covid-19 atau virus Corona di Kabupaten Purbalingga mengalami lonjakan selama beberapa pekan terakhir.
Hal itu, diungkapkan oleh Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi saat melakukan kunjungan ke sejumlah posko terpadu pencegahan Covid-19, Kamis (7/5). "Kami masih belum mewacanakan PSBB," katanya.
Dia menjelaskan, pihaknya masih memaksimalkan pencegahan seperti yang sudah dilaksanakan sebelumnya. Pemkab menurutnya, masih memilih opsi untuk melaksanakan PSBB secara lokal, baik di tingkat desa, kelurahan, dusun, RT atau RW.
Ditambahkan olehnya, melihat fenomena lonjakan jumlah pasien positif Covid-19, Pemkab akan lebih memperketat pengawasan. Termasuk memperketat, arus masuk pemudik ke Kabupaten Purbalingga.
Sementara itu, berdasarkan data di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purbalingga jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Purbalingga sudah mencapai angka 35 orang. Dari data Rabu (6/5), bertambah satu pasien positif Covid-19.
Pasien tersebut, merupakan pasien perempuan berusia 67 tahun, berasal dari Kecamatan Kalimanah. "Hasil swab turun pada 6 Mei lalu," kata Kepala Dinkes Kabupaten Purbalingga drg Hanung Wikantono terpisah.
Dijelaskan olehnya, pasien baru pulang dari Jakarta, kondisi sudah sakit ketika pulang. Di jakarta bekerja di toko atau pasar di Tebet. Pasien mengalami demam sudah 10 hari, perut sakit diulu hati, BAB susah, mulut terasa pahit, nafsu makan susah, batuk kering selama 5 hari, nyeri tenggorokan, dan terasa sesak. "Riwayat pengobatan rawat jalan di Jakarta degan gejala typhoid," imbuhnya.
Sedangkan, data orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 2.612 orang, ODP dalam pemantauan berjumlah 335 orang, selesai pemantauan 2.277 orang. Pasien dalam pengawasan (PD) berjumlah 184 orang, negarif 78 orang, dirawat menunggu hasil 56 orang, meninggal dunia 12 orang. Pasien positif Covid-19 berjumlah 3 orang, dalam perawatan 29 orang dan belum ada kasus meninggal dunia. (tya)