Kerugian Kebakaran Pasar Runjang Desa Tunjungmuli Purbalingga Capai Rp 800 Juta Pemdes Siapkan Shelter

Senin 26-08-2019,09:21 WIB

TINGGAL PUING : Kios di Pasar Tunjungmuli yang terbakar pada Sabtu (24/8) malam, hanya tinggal puing. Warha memadati lokasi kios pasar yang terbakar. (AMARULLAH NURCAHYO/RADARMAS) PURBALINGGA - Terbakarnya 87 kios di Pasar Runjang Desa Tunjungmuli, Kecamatan Karangmoncol, Sabtu (24/8) malam, mengakibatkan kerugian sementara hingga Rp 800 juta. Perhitungan kerugian mulai dari bangunan dan beberapa sarana yang rusak. Pemerintah desa sudah mengumpulkan pemilik kios untuk penanganan lebih lanjut. Kepala Desa Tunjungmuli, Joko Pranoto mengatakan, pihaknya sudah bersurat kepada Bupati Purbalingga melalui Camat Karangmoncol untuk penanganan lebih lanjut. Sembari membersihkan puing bekas kebakaran. “Kami terus membersihkan puing yang tercecer dan beberapa barang yang terbakar. Dibantu warga, polisi, TNI dan lainnya, puing akan selesai disingkirkan maksimal Senin (26/8) mendatang,” katanya, Minggu (25/8). Joko berharap, roda perekonomian bisa kembali berputar dan para pemilik kios segera bisa beraktivitas kembali. Untuk itu, desa akan membuat tempat berdagang sementara (shelter) di lapangan desa. Menurut Joko, pembuatan shelter akan segera dikebut setelah puing-puing bekas kebakaran dibersihkan. Kebakaran diduga karena ada sumber api dari bakar-bakaran sampah di sisi belakang pasar. Api mulai menjalar sekitar pukul 21.00. Kondisi cuaca yang kering dan hembusan angin membuat api dengan cepat melalap semua kios yang berjajar. (amr) samb: Kios yang Aktif Hanya 78

Tags :
Kategori :

Terkait