TERKIKIS : Tebing di sisi aliran Sungai Tambra terkikis dan menyebabkan jalan ambles. ISTIMEWA
PURBALINGGA - Perbaikan jalan aspal yang ambles karena berada di sisi Sungai Tambra, Kecamatan Kertanegara, diminta selesai sebelum lebaran. Sehingga tidak mengganggu arus mudik lebaran yang lewat Kertanegara dan Mergasana.
“Sebelum lebaran paling tidak penanganan harus sudah bisa dilakukan, jangan sampai mengganggu arus mudik," kata Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM.
Dari hasil survei, badan jalan yang rawan tergerus longsor sepanjang 71 meter. Dengan ketinggian badan jalan sampai dengan muka air 6,3 meter. Petugas sudah mengukur semua lokasi yang berkait dengan gerusan jalan oleh sungai dan amblesnya permukaan aspal.
Penanganan harus segera diselesaikan karena jalan merupakan akses warga ke ibukota Kecamatan Kertanegara.
Tiwi mengatakan, beberapa bulan sebelumnya, warga dan jajarannya sudah melakukan gotong royong membuat bronjong. Warga meminta adanya bronjong karena bisa meminimalkan terjadinya kembali tebing yang terkikis arus Sungai Tambra.
“Saat kegiatan Tilik Desa, kita sudah mengupayakan penanganan cepat dengan pemasangan bronjong. Warga dan kami bahu-membahu mencair batu kali di sungai dan langsung dipasang,” ungkapnya.
Kedepan, saat penanganan dari DPUPR sudah selesai maka jalan sudah kuat karena ditambah bronjong. (amr)