PURBALINGGA - Pembangunan jembatan Kali Gintung pada Ruas Jalan Pepedan-Tegalpingen (Karangmoncol - Pengadegan), tahun ini bakal dilanjutkan kembali. Pemkab rencananya menganggarkan hingga Rp 6 miliar lebih.
Bupati Purbalingga H Tasdi SH MM menegaskan, penghentian sementara pembangunan jalan dan jembatan pada akhir tahun lalu karena habis masa pekerjaan. Saat ini baru sekitar dua bulan lebih, sehingga tidak bisa dinilai mangkrak.
BAKAL DILANJUT : Pembangunan jembatan Pepedan-Tegalpingen yang tahun lalu putus kontrak bakal dilanjutkan lagi tahun ini.DOK RADARMAS
“Ini kan butuh tahapan. Ada persiapan lelang, lelang dan penentuan pemenang yang akan menjadi rekanan pelaksana. Justru yang mangkrak masih ada selain jembatan Pepedan-Tegalpingen. Misalnya dulu bangunan Pasar Bobotsari, yang akhirnya saya selesaikan hanya dalam waktu 6 bulan,” tegasnya.
Bupati mengatakan, berusaha maksimal menegakkan aturan main. Jika terbukti sudah tidak bisa memenuhi target pekerjaan, maka langsung diputus. Pelaksanaan kelanjutannya akan dilelang kembali. Saat ini pekerjaan yang sudah berjalan sudah di atas 80 persen.
“Kini pekerjaan akan segera dimulai sembari menunggu masa lelang. Lalu sisa pekerjaan sekitar 20 persen akan dijadwalkan kembali,” tambahnya.
Bupati meminta di tahun ini semua pekerjaan harus sesuai target. Jangan ada lagi putus kontrak, karena masyarakat yang akan terkena imbasnya.
Seperti diketahui, proyek pembangunan jembatan Tegalpingen dengan anggaran sekitar Rp 28,6 miliar dengan sumber dana dari Bantuan Gubernur (Bangub). Sesuai dengan kontrak pekerjaan, pembangunan seharusnya selesai 5 Desember 2017 lalu. (amr/sus)