Baru Dilakukan Tahun Depan
PURBALINGGA - Jalur jalan sepanjang Karanggambas Kecamatan Padamara hingga Karangaren Kecamatan Kutasari sering dikeluhkan. Jalan makin sempit karena pohon mahoni yang berada di sisi kiri dan kanan makin besar. Warga berharap segera ada penebangan pohon.
"Pohon sudah besar-besar dan membuat badan jalan semakin sempit. Banyak pengendara yang mengeluh apalagi kalau berpapasan dengan kendaraan roda empat. Jangankan truk dengan truk. Dua mobil yang berpapasan saja sulit lewat," tutur Dwi Atmoko, tokoh masyarakat Kecamatan Kutasari.
Menurutnya, jalur tersebut merupakan jalur vital bagi masyarakat Kecamatan Kutasari yang akan ke wilayah Padamara dan Kota. Jalur tersebut juga ramai dilaui pekerja pabrik.
"Saya sudah mengajukan masukan ke DPU agar segera ada penebangan pohon. Tapi ternyata penebangan pohon baru akan dilakukan pada tahun 2017. Kami berharap agar hal itu bisa ditinjau ulang," tambahnya.
Fajar, warga Kutasari juga merasakan sempitnya ruas jalan. Sebab saat jam sibuk kendaraan roda empat harus pelan. “Pengguna jalan yang sudah hati- hati bisa saja tetap celaka kalau lawan arahnya asal-asalan dalam berkendara,” ujarnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Purbalingga Ir Sigit Subroto MT membenarkan jika penebangan akan dilakukan pada tahun 2017. Pasalnya, sejak awal tahun sudah direncanakan pelebaran jalan. Namun karena anggaran ke titik tersebut belum masuk, maka kemungkinan besar dilakukan tahun 2017 mendatang.
“Nantinya pohon mahoni itu akan dilelang ditempat. Artinya pemenang lelang pohon mahoni yang menanggung semua biaya penebangan dan pengangkutan. Usai ditebang, harapannya tahun depan bisa pelabaran jalan,” ungkapnya. (amr/sus)