BANYUMAS - Sebanyak 3.550 sertifikat Prona dan UMKM diterima oleh warga tujuh desa, masing-masing enam desa di Kecamatan Jatilawang dan Desa Kracak Kecamatan Ajibarang. Sebanyak 2.650 sertifikat Prona diserahkan dalam kegiatan yang dilaksanakan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Purwokerto di Alun-alun Gajah Mada Jatilawang pada Rabu (10/8).
Kepala BPN Purwokerto Agus Wiyana mengatakan, sebelumnya BPN membagikan 350 sertifikat prona dan 550 sertifikat UMKM di Pendopo Si Panji Purwokerto pada bulan Juli lalu. Pada kegiatan di Alun-alun Jatilawang, sertifikat yang diserahkan 2.650 sertifikat Prona kepada masyarakat.
"Dari jumlah tersebut, tinggal 500 sertifikat untuk bidang tanah di Desa Kracak Kecamatan Ajibarang. Yang akan diserahkan minggu depan. Untuk kecamatan Jatilawang baik Prona sudah selesai,"jelas Agus usai kegiatan.
Agus menjelaskan, bagi penerima yang berhalangan untuk mengambil sertifikat, bisa diambil di kantor BPN dengan membawa persyaratan yaiti identitas diri. Selain itu, bagi masyarakat yang sudah menerima sertifikat untuk kembali mengecek, jika ada kesalahan penulisan angka dan huruf bisa langsung menghubungi BPN.
"Untuk revisi bisa ke kantor BPN, dan pengecekan pada saat penerimaan juga dilakukan dihadapan penerima supaya jika ada kesalahan penulisan ataupun angka bisa langsung diketahui. Bagi yang berhalangan hadir, bisa mengambil sertifikat tersebut di kantor," jelasnya.
Terkait program Prona, Agus menjelaskan, tahun depan targetnya mencapai 12 ribu sertifikat. Tahun ini, target 3.000 sertifikat sudah tercapai. Untuk itu, ia berharap masyarakat yang memiliki bidang tanah bisa mengajukan pembuatan sertifikat gratis. "Kalau pemberkasan dan pajak ditanggung pemilik tanah. Selain itu, seperti pengukuran dan pembuatan sertifikat gratis," jelasnya. (gus/adv)