BACA JUGA:Mobil Listrik Porsche Taycan 4S Milik Rossa, Intip Spesifikasi dan Fitur Canggihnya
BACA JUGA:Perbandingan Mobil Listrik BEV dan HEV: Mana yang Lebih Irit?
2. Sony
Sony, perusahaan elektronik asal Jepang yang dikenal dengan produk audio-visual dan konsol game, telah menunjukkan komitmennya untuk memasuki pasar mobil listrik.
Pada CES 2020, Sony memperkenalkan prototipe mobil listrik bernama Sony Vision-S.
Kendaraan ini dirancang untuk menunjukkan kemampuan Sony dalam mengintegrasikan teknologi hiburan dan keamanan dalam kendaraan modern.
BACA JUGA:Bocoran Harga Chery J6: Mobil Listrik Bergaya Off-Road dengan Harga Terjangkau
Sony Vision-S dilengkapi dengan lebih dari 30 sensor untuk mendukung fitur keselamatan canggih, seperti pengenalan objek dan sistem otonom.
Mobil ini juga menonjolkan pengalaman hiburan kelas atas, termasuk layar lebar untuk penumpang dan sistem audio premium.
3. Huawei
Huawei, raksasa teknologi asal Tiongkok, juga telah memasuki pasar mobil listrik melalui kerja sama dengan beberapa produsen otomotif.
BACA JUGA:5 Mobil Listrik Mewah yang Jadi Favorit Artis Indonesia
Perusahaan ini memproduksi teknologi untuk mobil listrik, termasuk baterai, sistem infotainment, dan perangkat lunak untuk fitur otonom.
Salah satu hasil kolaborasi Huawei adalah Arcfox Alpha S, mobil listrik yang dikembangkan bersama BAIC Group.
Arcfox Alpha S dilengkapi dengan HarmonyOS, sistem operasi buatan Huawei yang juga digunakan pada perangkat pintar mereka.
4. Samsung
BACA JUGA:Yuk Simak! 6 Tips Mengendarai Mobil Listrik Agar Baterai Tetap Awet