5 Part yang Wajib Dicek Sebelum Beli Motor Bekas, Kondisi Mesin Paling Utama

Sabtu 09-11-2024,09:03 WIB
Reporter : Okta Novanto
Editor : Puput Nursetyo

RADARBANYUMAS.CO.ID - Membeli motor bekas bisa menjadi pilihan cerdas untuk menghemat biaya, tetapi tetap mendapatkan motor yang berkualitas. Namun, penting untuk memastikan bahwa semua komponen penting dalam kondisi baik sebelum Anda membelinya, terutama jika Anda mempertimbangkan motor listrik. 

Ada beberapa bagian atau part utama yang wajib dicek karena jika terjadi kerusakan, biayanya bisa sangat mahal, terutama untuk komponen vital seperti mesin. 

Part yang Wajib Dicek Sebelum Beli Motor Bekas


Berikut adalah lima part yang harus diperiksa sebelum membeli motor bekas.

1. Cek Kondisi Mesin Karena Mahal untuk Perbaikan

Mesin adalah komponen paling penting dan juga yang paling mahal untuk diperbaiki jika terjadi kerusakan. Saat membeli motor bekas, baik konvensional maupun motor listrik, cek kondisi mesinnya. Untuk motor konvensional, hidupkan mesin dan dengarkan suaranya. 

BACA JUGA:Mulai Rp900 Ribuan per Bulan, Begini Simulasi Kredit Motor Bekas Vario 125 CBS ISS di BAF

BACA JUGA:Jangan Bingung Lagi, Begini Cara Kredit Motor Bekas Buat Pemula Lengkap dengan Syarat-syaratnya

Jika terdengar suara halus dan tidak ada getaran yang berlebihan, artinya mesin masih dalam kondisi baik. Namun, jika terdengar suara kasar atau ketukan, ini bisa menjadi tanda bahwa beberapa komponen di dalam mesin sudah aus atau perlu perbaikan.

Pada motor listrik, perhatikan performa motor penggeraknya. Motor listrik yang sehat akan memiliki akselerasi yang responsif dan berjalan halus tanpa suara berisik. Pastikan juga baterai yang terpasang tidak mengalami penurunan daya drastis.

2. Periksa Baterai dan Sistem Kelistrikan

Baterai adalah jantung dari motor listrik. Kondisi baterai yang baik sangat penting karena penggantian baterai motor listrik bisa sangat mahal. Sebelum membeli motor listrik bekas, pastikan bahwa baterainya masih bisa menahan daya dengan baik. Lakukan uji coba dengan mengendarai motor untuk memastikan baterai tidak cepat habis.

Selain baterai, cek juga sistem kelistrikan lainnya, seperti lampu depan, lampu sein, klakson, dan indikator di dashboard. Semua sistem kelistrikan ini harus berfungsi dengan normal agar Anda dapat berkendara dengan aman. Pada motor konvensional, pastikan aki masih dalam kondisi baik dan tidak soak, karena sistem kelistrikan yang bermasalah bisa memengaruhi performa keseluruhan motor.

BACA JUGA:Daftar Toko Jual Beli Motor Bekas di Purbalingga, Harga Bersahabat dan Unit Lengkap!

BACA JUGA:Harga Motor Bekas Rp 2 Jutaan? Yamaha Vega R Bisa Jadi Pilihanmu!

3. Rantai atau Belt Penggerak

Rantai atau belt penggerak adalah part yang memindahkan tenaga dari mesin ke roda belakang. Pada motor konvensional, pastikan rantai tidak kendor atau terlalu tegang, serta tidak ada suara berisik saat rantai bergerak. Rantai yang sudah aus akan cepat rusak dan membutuhkan penggantian, yang bisa cukup menguras kantong.

Sementara itu, pada motor listrik, belt penggerak juga harus diperiksa. Belt yang terlalu kencang atau sudah aus bisa mengakibatkan penggerak motor bekerja lebih berat, yang pada akhirnya bisa merusak motor listrik itu sendiri. Pastikan belt dalam kondisi baik untuk menjaga performa motor bekas yang akan Anda beli.

4. Sistem Suspensi (Shockbreaker)

Suspensi atau shockbreaker adalah komponen penting yang memengaruhi kenyamanan saat berkendara. Suspensi yang rusak akan membuat perjalanan terasa tidak nyaman, terutama ketika melewati jalan berlubang atau tidak rata. Periksa apakah suspensi depan dan belakang masih bekerja dengan baik dan tidak bocor.

Kategori :