UMP Berdayakan Anak Rumah Asuh Lewat Pelatihan Produksi Yogurt dan Literasi

Rabu 23-10-2024,13:44 WIB
Reporter : Tegar Roli
Editor : Ali Ibrahim

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Di bawah terik matahari pagi, antusiasme anak-anak Rumah Asuh Baiti Jannati di Desa Penatusan, Purwokerto Timur terlihat jelas saat mereka berkumpul untuk mengikuti pelatihan keterampilan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Pengabdian Masyarakat yang diselenggarakan oleh tim dosen Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) dengan fokus membekali anak-anak rumah asuh dengan keterampilan produksi yogurt, pengemasan, labelisasi produk, serta pemasaran digital.

Dr. Endar Puspawiningtiyas, S.T., M.T., Ketua Tim Pengabdian DRTPM 2024, menyatakan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberdayakan anak-anak dan pengelola rumah asuh agar lebih mandiri secara berkelanjutan. 

“Kami ingin mereka bisa memproduksi, mengemas, dan menjual produk yogurt sendiri, sebagai langkah kecil menuju kemandirian,” ujarnya saat ditemui di Purwokerto, Rabu (23/10). 

Sementara itu, Lahan Adi Purwanto, S.Kom., M.Kom., menjelaskan bahwa strategi pemasaran online dapat membantu anak-anak Rumah Asuh Baiti Jannati menjangkau pasar yang lebih luas. “Lewat pemasaran digital, mereka bisa dengan mudah mempromosikan produk yang mereka hasilkan,” ungkapnya.

Dijelaskan, selain keterampilan produksi yogurt, tim UMP juga memperkuat literasi anak-anak dengan mendirikan sudut baca, memberikan pendampingan literasi, dan mengadakan lomba mendongeng. 

Shanti Hawanti, Ph.D., anggota tim pengabdian menambahkan, menekankan pentingnya literasi dalam membentuk wawasan luas yang akan membantu mereka menghadapi tantangan hidup. “Dengan literasi, anak-anak akan memiliki modal pengetahuan yang berguna dalam menyelesaikan masalah di masa depan,” jelasnya.

Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya pelatihan biasa, tetapi langkah nyata untuk memberdayakan anak-anak rumah asuh agar lebih siap menghadapi masa depan. Komitmen UMP dalam mendampingi mereka diharapkan dapat membawa keberlanjutan usaha dan kemandirian anak-anak Rumah Asuh Baiti Jannati.

Sementara itu, Kuwatno, S.Pt, seorang pelaku industri yogurt, turut diundang sebagai pembicara untuk memperkenalkan bahan baku dan proses pembuatan yogurt kepada peserta. Tak hanya berhenti pada produksi, tim pengabdian juga menekankan pentingnya pemasaran digital.(*/tgr)

Kategori :