Bagian bawah jok hanya menyediakan ruang yang sangat minim, tidak cukup untuk menaruh helm atau barang bawaan berukuran besar.
Hal ini menjadi masalah bagi pengendara yang membutuhkan motor dengan kapasitas penyimpanan yang lebih besar, terutama untuk aktivitas sehari-hari seperti berbelanja atau membawa barang.
3. Suspensi yang Cukup Keras
Honda GTR 150 menggunakan suspensi depan teleskopik dan suspensi belakang monoshock, yang meskipun memberikan stabilitas lebih saat melaju kencang, namun terasa cukup keras saat digunakan di jalan yang bergelombang atau berlubang.
BACA JUGA:4 Motor Offroad Berharga Rendah yang Cocok untuk Dosen
BACA JUGA:4 Motor Murah yang Bisa Dijadikan Kendaraan Dinas Polisi
Untuk pengendaraan sehari-hari di kota yang jalannya tidak selalu mulus, suspensi yang keras ini dapat mengurangi kenyamanan, terutama ketika membawa penumpang.
Beberapa pengguna melaporkan bahwa suspensi keras ini membuat motor terasa kurang nyaman saat melintasi jalan yang rusak atau bergelombang.
4. Kurangnya Fitur Keselamatan Modern
Meskipun Honda GTR 150 memiliki sistem pengereman cakram di depan dan belakang yang cukup baik, motor ini tidak dilengkapi dengan sistem Anti-lock Braking System (ABS).
Dalam kondisi pengereman mendadak atau di jalan yang licin, tidak adanya ABS dapat meningkatkan risiko roda terkunci dan menyebabkan slip.
BACA JUGA:4 Motor Offroad Murah yang Bisa Dijadikan Kendaraan Dinas Polisi
BACA JUGA:4 Motor Matic Murah yang Mudah Dimodifikasi
5. Desain yang Lebih Cocok untuk Pengguna Pria
Honda GTR 150 hadir dengan desain yang sporty dan maskulin, yang mungkin lebih menarik bagi pengendara pria. Namun, bagi sebagian pengendara wanita atau pengguna yang lebih suka desain yang lebih sederhana dan praktis, motor ini mungkin tidak sesuai dengan selera.
Desain bodi yang besar dan posisi duduk yang tinggi juga bisa menjadi tantangan bagi pengendara dengan postur tubuh lebih kecil.