Yamaha XSR 155 memang dilengkapi dengan suspensi depan upside-down (USD) yang menambah kesan premium pada motor ini.
Namun, suspensi yang digunakan pada motor ini sering kali dianggap terlalu kaku, terutama untuk penggunaan sehari-hari di jalanan yang kurang mulus.
Ketiadaan pengaturan preload pada suspensi depan membuat pengendara tidak bisa menyesuaikan kekerasan suspensi sesuai dengan kondisi jalan atau kebutuhan berkendara.
BACA JUGA:5 Motor Bebek Murah yang Cocok untuk Berkendara Harian
BACA JUGA:5 Motor Sport Murah untuk Berkendara Harian jadi Perpaduan Performa dan Gaya
Akibatnya, saat melintasi jalanan berlubang atau tidak rata, guncangan terasa lebih keras dan kurang nyaman bagi pengendara maupun penumpang.
Kekakuan suspensi ini bisa mengurangi kenyamanan berkendara, terutama jika motor sering digunakan di jalanan perkotaan yang memiliki banyak rintangan.
3. Kapasitas Tangki Bahan Bakar yang Relatif Kecil
Yamaha XSR 155 memiliki kapasitas tangki bahan bakar yang relatif kecil, yaitu sekitar 10,4 liter. Kapasitas ini terbilang kurang ideal, terutama bagi pengendara yang sering melakukan perjalanan jarak jauh atau touring.
Dengan kapasitas tangki yang kecil, pengendara harus lebih sering berhenti untuk mengisi bahan bakar, yang tentu saja bisa menjadi kurang praktis bagi mereka yang menyukai perjalanan panjang tanpa gangguan.
BACA JUGA:Rekomendasi 5 Motor Matic Murah yang Bagus di Tahun 2024
BACA JUGA:Rekomendasi 5 Motor Bebek Murah yang Bagus di Tahun 2024
Meskipun konsumsi bahan bakar motor ini cukup efisien berkat teknologi VVA (Variable Valve Actuation), kapasitas tangki yang kecil tetap menjadi salah satu kelemahan, terutama bagi mereka yang menginginkan motor dengan daya jelajah yang lebih luas.
4. Harga Suku Cadang dan Aksesori Relatif Mahal
Meskipun Yamaha XSR 155 disebut sebagai motor yang cukup terjangkau di kelasnya, biaya untuk suku cadang dan aksesori resmi Yamaha cenderung lebih mahal dibandingkan dengan motor lain di kelas 150cc.
Aksesori seperti windshield, crash bar, atau jok custom dari pabrikan resmi Yamaha memiliki harga yang cukup tinggi, yang bisa menjadi beban tambahan bagi pemilik yang ingin memodifikasi atau memperbaiki motor mereka.