PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahun 2024 kembali disalurkan pada Agustus ini, mencakup alokasi dari Januari hingga Juni. Paket bantuan terdiri dari 10 butir telur dan hampir satu kilogram daging ayam.
"Karena baru diterima pada Agustus ini, pendistribusiannya dipusatkan di kecamatan dan akan dilakukan selama enam minggu berturut-turut," ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Purbalingga, Muhammad Najib, Senin, 26 Agustus 2024.
Namun, tidak semua desa di Kabupaten Purbalingga menerima BPNT tahun ini. Dari 239 desa/kelurahan, hanya 50 yang mendapatkan bantuan. Hal ini disebabkan oleh penurunan dan minimnya kasus stunting di desa-desa yang tidak menerima bantuan.
"Desa/kelurahan penerima BPNT adalah wilayah yang masih memiliki kasus stunting atau gejala stunting yang signifikan," tambahnya.
BACA JUGA:Bupati Purbalingga : Aparat Kecamatan Main-Main Penyaluran BPNT, Saya Sikat!
BACA JUGA:Pembaruan Tak Ubah Data, Penerima BPNT Tunai yang Sudah Meninggal Dunia Masih Masuk Daftar
Pihaknya berencana untuk menghabiskan alokasi bantuan yang ada. Namun, alokasi BPNT untuk Agustus hingga akhir tahun masih belum ada informasi lebih lanjut.
Wisnu Widodo, Kepala Desa Babakan Kecamatan Kalimanah, mengungkapkan bahwa ada 85 warga desanya yang menerima BPNT. Penerima diwajibkan untuk mengambil bantuan secara langsung, kecuali jika kondisi kesehatan tidak memungkinkan, dalam hal ini penerima harus mengisi formulir khusus.
"Jika ada pembaruan data, kemungkinan jumlah penerima di desa saya akan berkurang karena ada warga yang sudah tergolong mampu dan tidak ada kasus stunting," jelasnya. (amr)