Perlu Tau! 3 Skema Pembelian Baterai Motor Listrik, Mau Pilih yang Mana !

Jumat 16-08-2024,20:30 WIB
Reporter : Oktaliana Listia
Editor : Susi Dwi Apriani

Biaya ini bisa bertambah seiring waktu, terutama jika Anda menggunakan motor listrik untuk jangka panjang.

- Ketergantungan pada Penyedia Layanan: Anda harus selalu mengandalkan penyedia layanan untuk kebutuhan baterai Anda.

Yang berarti Anda mungkin menghadapi ketidaknyamanan jika layanan mereka terganggu atau kualitas baterai menurun.

BACA JUGA:Selisih Rp1 Jutaan, inilah Perbandingan Spek Motor Listrik Rakata S9 dan Rakata X5

BACA JUGA:5 Keunggulan Motor Listrik Eccity 50 Plus, Motor Masa Depan Terintegrasi Aplikasi

2. Beli Baterai

Skema beli baterai adalah pendekatan tradisional di mana Anda membeli motor listrik beserta baterainya secara langsung.

Skema ini cocok bagi mereka yang ingin memiliki kendali penuh atas motor listrik mereka tanpa terikat oleh kontrak sewa.

Keuntungan:

- Kepemilikan Penuh: Dengan membeli baterai, Anda memiliki kendali penuh atas motor listrik Anda. Anda bebas menggunakan baterai tanpa batasan waktu atau ketentuan dari pihak ketiga.

- Biaya Jangka Panjang Lebih Rendah: Meskipun biaya awal mungkin tinggi, membeli baterai bisa lebih hemat dalam jangka panjang karena Anda tidak perlu membayar biaya sewa bulanan.

- Kemandirian: Anda tidak bergantung pada penyedia layanan untuk mengganti atau memperbarui baterai, sehingga Anda bisa merawat dan mengelola baterai sesuai kebutuhan.

Kekurangan:

- Biaya Awal Tinggi: Membeli baterai secara langsung memerlukan investasi awal yang cukup besar, yang bisa menjadi penghalang bagi beberapa konsumen.

- Tanggung Jawab Perawatan: Sebagai pemilik baterai, Anda bertanggung jawab penuh untuk perawatan dan penggantian baterai jika terjadi kerusakan atau penurunan kinerja. Ini bisa menjadi biaya tambahan yang perlu diperhitungkan.

BACA JUGA:5 Fitur Canggih Motor Listrik Selis Go Plus, Jarak Tempuh Hingga 140 Km yang Memukau

Kategori :