Pengabdian Masyarakat Poltekkes Kemenkes Semarang melalui Penerapan Kelas Calon Pengantin

Minggu 21-07-2024,19:23 WIB
Editor : Laily Media Yuliana

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Poltekkes Kemenkes Semarang melaksanakan kegitan bertajuk Pengabdian pada Masyarakat Program Pengembangan Desa Mitra (PPDM), Penerapan Kelas Calon Pengantin.

Kegiatan tersebut diselenggarakan di Desa Karangtengah, Kecamatan Baturraden, Jumat (19/7). Diikuti oleh 22 remaja Desa Karangtengah, Bidan Desa Karangtengah, Sekretaris Desa Karangtengah, serta Dosen dan Mahasiswa Prodi Kebidanan Purwokerto Program Diploma Tiga Poltekkes Kemenkes Semarang.

Ketua Pengabdi sekaligus Ketua Prodi Kebidanan Purwokerto Program Diploma Tiga Poltekkes Kemenkes Semarang,  Dr Walin, S ST, M Kes menyampaikan, kegiatan pengabdian Masyarakat dilaksanakan 1 tahun sekali. Bertujuan membantu Desa Karangtengah, selaku mitra dan wilayah binaan prodi untuk meningkatkan deteksi dini dan pencegahan stunting melalui kelas catin, serta memperkuat kemandirian Masyarakat.

"Kelas Catin ini memiliki tujuan jangka panjang, yaitu mempersiapkan calon pengantin untuk menghadapi kehamilan, persalinan, nifas dan menyusui dengan baik, sehingga calon ibu tidak mengalami situasi di mana anak yang lahir terkena stunting," ujarnya.

Harapannya, hal itu dapat dicegah untuk menekan angka stunting di wilayah Desa Karangtengah, yang merupakan wilayah Desa Binaan Prodi. Kegiatan ini akan dilakukan secara rutin sesuai dengan kebutuhan Masyarakat.

Upaya pencegahan stunting juga dilakukan dengan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pernikahan usia dini, dengan harapan membantu menurunkan kejadian pernikahan usia dini yang salah satunya dapat menjadi risiko terjadinya kelahiran anak yang tidak diharapkan dan terjadi stunting.

Kolaborasi antara Prodi Kebidanan Purwokerto Program Diploma Tiga Poltekkes Kemenkes Semarang dengan Desa Karangtengah, KUA Baturraden, dan Puskesmas Baturraden 1 dalam persiapan pernikahan dimulai sejak mempersiapkan usia kematangan laki-laki dan Perempuan, persiapan mental dan spiritual, persiapan gizi, persiapan kesehatan reproduksi dan pencegahan  stunting .

Kegiatan ini diharapkan tidak hanya menciptakan dampak yang positif dalam kesehatan melainkan juga memperkuat peran aktif dari masyarakat dalam upaya peningkatan kesejahteraan Masyarakat melalui Kerjasama lintas sektoral.

Sekretaris Desa Karangtengah, Tonah menyampaikan terima kasih karena masih mempercayai Desa Karangtengah sebagai wilayah desa binaan. Dengan harapan, kegiatan ini akan terus dilakukan seperti yang sudah dilaksanakan di tahun-tahun sebelumnya.

"Kerja sama yang baik antara pemerintah desa dan institusi Pendidikan untuk mewujudkan Masyarakat yang sehat," paparnya.

Sementara itu. menurut remaja Desa Karangtengah, Tulus kegiatan tersebut sangat bermanfaat dan mengedukasi bagi ramaja untuk ke depannya.

"Perbanyak saja untuk kegiatan yang lingkupnya remaja," harap Tulus.

Senada dengan Tulus, remaja Desa Karangtengah lainnya, FIoka juga mengharapkan agar bisa diperbanyak kegiatan untuk remaja. Sebab menurutnya, kegiatannya bermanfaat dan banyak memberikan pengetahuan sehingga remaja tahu bagaimana mengatasi dan langkah kedepannya, seperti
menikah. (*)

Kategori :