Pentingnya Memeriksa Tekanan Angin Ban Motor Matic Secara Rutin

Senin 22-07-2024,09:51 WIB
Reporter : Ikhwan Adriansyah
Editor : Bayu Indra Kusuma

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Memeriksa tekanan angin ban motor matic secara rutin merupakan salah satu aspek penting dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan berkendara. Ban yang memiliki tekanan angin sesuai dengan standarnya akan memberikan performa optimal, handling yang stabil, dan pengereman yang pakem.

Berikut beberapa alasan mengapa Pentingnya Memeriksa Tekanan Angin Ban Motor Matic Secara Rutin:

1. Meningkatkan Keselamatan Berkendara

Memastikan tekanan angin ban motor matic sesuai standar adalah kunci utama keselamatan dan kenyamanan berkendara. Ban yang memiliki tekanan angin ideal akan memberikan performa optimal, handling yang stabil, dan pengereman yang pakem.

Namun, seringkali pengendara mengabaikan aspek penting ini. Padahal, tekanan angin ban yang tidak sesuai dapat berakibat fatal, terutama pada motor matic yang identik dengan penggunaan di area perkotaan dengan kondisi jalan yang beragam.

BACA JUGA:5 Penyebab Ban Motor Matic Menjadi Kempis Walaupun Tidak Pernah Digunakan

BACA JUGA:Wajib Tau! 7 Alasan Mengisi Ban Motor Matic dengan Nitrogen

Bahaya Ban Kempes:

  1. Handling tidak stabil: Ban kempes membuat handling motor matic menjadi tidak stabil, terutama saat bermanuver atau menikung. Hal ini meningkatkan risiko kecelakaan, terutama pada kecepatan tinggi.
  2. Mudah tergelincir: Tekanan angin yang rendah membuat ban mudah kehilangan traksi, sehingga lebih mudah tergelincir di jalan licin atau saat pengereman mendadak. Risiko tergelincir ini semakin tinggi pada jalan berpasir atau berkerikil.
  3. Meningkatnya risiko kecelakaan: Kombinasi handling tidak stabil dan mudah tergelincir pada ban kempes secara signifikan meningkatkan potensi terjadinya kecelakaan.

Bahaya Ban Terlalu Kencang:

  1. Ban mudah meletus: Tekanan angin yang berlebihan dapat membuat ban mudah meletus, terutama saat melewati jalan yang tidak rata atau berlubang. Hal ini dapat mengakibatkan pengendara kehilangan kendali dan terjatuh.
  2. Menurunnya daya cengkeram: Ban yang terlalu kencang memiliki daya cengkeram yang lebih rendah terhadap aspal, sehingga braking distance menjadi lebih panjang dan berisiko kecelakaan.
  3. Keausan ban tidak merata: Tekanan angin yang tidak merata pada ban dapat menyebabkan keausan ban tidak merata, sehingga ban lebih cepat aus dan perlu diganti.

Dampak Negatif Lainnya:

  1. Boros bahan bakar: Tekanan angin ban yang tidak sesuai dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar kendaraan.
  2. Menurunnya performa mesin: Beban pada mesin menjadi lebih besar karena handling yang tidak stabil dan daya cengkeram ban yang rendah.
  3. Ketidaknyamanan berkendara: Ban yang kempes atau terlalu kencang akan terasa tidak nyaman saat dikendarai, terutama pada perjalanan jauh.

Memahami bahaya-bahaya di atas, sangat penting untuk melakukan pemeriksaan tekanan angin ban motor matic secara rutin. Idealnya, pemeriksaan dilakukan minimal dua minggu sekali atau sebelum melakukan perjalanan jauh.

Pastikan untuk selalu memeriksa tekanan angin ban saat ban dalam keadaan dingin, yaitu sebelum motor dijalankan. Gunakan alat ukur tekanan angin yang akurat dan ikuti standar tekanan angin yang dianjurkan oleh pabrikan motor.

Dengan menjaga tekanan angin ban motor matic sesuai standar, Anda dapat meningkatkan keselamatan, kenyamanan, dan efisiensi berkendara. Ingat, ban yang sehat adalah kunci perjalanan yang aman dan menyenangkan.

2. Meningkatkan Kenyamanan Berkendara

Kategori :