5 Cara Merawat CVT Motor Matic Agar Tetap Awet dan Berfungsi Optimal

Rabu 05-06-2024,08:01 WIB
Reporter : Verdi Pangestu
Editor : Laily Media Yuliana

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Continuously Variable Transmission (CVT) adalah salah satu komponen paling penting dalam motor matic.

CVT bertanggung jawab untuk mengatur transmisi tenaga dari mesin ke roda, memungkinkan motor matic berjalan dengan mulus dan efisien.

Karena perannya yang vital, perawatan CVT sangat penting untuk memastikan motor matic tetap awet dan berfungsi optimal.

Artikel ini akan membahas cara-cara merawat CVT motor matic agar tetap dalam kondisi prima.

1. Pahami Fungsi dan Komponen CVT

Sebelum membahas perawatan, penting untuk memahami fungsi dan komponen utama dari CVT.

BACA JUGA:Naksir Motor Matic Yamaha Lexi 125 ? Simak Kelebihan dan Kekurangannya

BACA JUGA:Jarang Diketahui! Inilah 5 Efek Negatif dari Fitur USB Charger Pada Motor Matic

 

CVT pada motor matic terdiri dari beberapa bagian penting seperti pulley, sabuk (belt), roller, dan kampas ganda (clutch). Setiap komponen ini bekerja sama untuk mengatur pergerakan motor.

- Pulley: Terdiri dari pulley depan (drive pulley) dan pulley belakang (driven pulley), yang mengubah diameter sesuai kecepatan motor.

- Sabuk (Belt): Menghubungkan pulley depan dan belakang, mengatur transmisi tenaga.

- Roller: Berada di dalam pulley depan, mengatur diameter pulley.

BACA JUGA:Punya Bodi Ramping Namun Kurang Disukai, Inilah Kelebihan dan Kekurangan Motor Matic Yamaha Aerox 125 LC

BACA JUGA:Hari Jadi Ketiga, Hadipriyanto Homestay Banyumas gelar Fun Running di Kota Lama Banyumas

 

- Kampas Ganda (Clutch): Menghubungkan mesin dengan roda saat motor mulai berjalan.

2. Rutin Membersihkan CVT

Debu dan kotoran yang menumpuk pada CVT dapat mengganggu kinerja komponen-komponen tersebut. Oleh karena itu, membersihkan CVT secara rutin sangat penting.

Tips Membersihkan CVT:

BACA JUGA: Penanganan Pertama Jika Shockbreaker Motor Matic Rusak

BACA JUGA: Akibat dan Penanganan Jika Suspensi Motor Matic Rusak

 

- Buka tutup CVT dan gunakan kompresor udara untuk membersihkan debu dan kotoran yang menempel.

- Lap bagian dalam CVT dengan kain bersih untuk menghilangkan kotoran yang sulit dijangkau.

- Jangan gunakan bahan kimia yang dapat merusak komponen CVT. Air sabun biasa sudah cukup untuk membersihkan bagian luar CVT.

3. Periksa dan Ganti Belt Secara Berkala

Sabuk (belt) adalah komponen yang paling rentan aus pada CVT. Belt yang aus dapat menyebabkan motor kehilangan tenaga dan akselerasi menjadi tidak optimal.

BACA JUGA:Motor Matic Honda Beat Deluxe vs Suzuki Nex II Elegant, Mana Jagoanmu ?

BACA JUGA:Perbandingan Motor Matic Yamaha Aerox dan Yamaha NMax , Tentukan Pilihanmu

 

Pemeriksaan dan penggantian belt secara berkala sangat penting.

Tips Memeriksa dan Mengganti Belt:

- Periksa belt secara visual setiap 5.000 km untuk melihat tanda-tanda aus atau retak.

- Sebagai aturan umum, ganti belt setiap 20.000 km atau sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

BACA JUGA:Ketahui Sebelum Membeli ! Inilah Kelebihan dan Kekurangan Motor Matic Yamaha Fazzio

BACA JUGA:Spesifikasi dan Review Motor Matic Yamaha Fascino 125

 

- Gunakan belt asli atau yang direkomendasikan oleh pabrikan untuk memastikan kualitas dan kompatibilitas.

4. Perawatan Roller CVT

Roller yang aus atau kotor dapat mengganggu kinerja CVT, menyebabkan akselerasi menjadi tidak stabil. Oleh karena itu, perawatan roller juga penting.

Tips Merawat Roller:

BACA JUGA:Jangan Panik! Inilah 4 Cara Mudah Mengatasi CVT Motor Matic yang Slip Saat Macet

BACA JUGA:Apakah Biaya Servis CVT Motor Matic Mahal? Ini Estimasi Harganya

- Bersihkan roller setiap kali Anda membersihkan CVT.

- Periksa roller untuk memastikan tidak ada bagian yang aus atau retak. Ganti roller jika ditemukan kerusakan.

- Seperti belt, pastikan Anda menggunakan roller yang berkualitas dan sesuai dengan spesifikasi motor Anda.

5. Pelumasan Bagian CVT

Pelumasan adalah langkah penting dalam perawatan CVT untuk memastikan komponen-komponen bergerak dengan lancar.

BACA JUGA:8 Langkah Mengganti Oli CVT Motor Matic yang Tepat

BACA JUGA:Pahami Nih! 5 Fungsi Penting Oli CVT Motor Matic

Namun, perlu diperhatikan bahwa tidak semua bagian CVT memerlukan pelumasan.

Tips Pelumasan:

- Gunakan pelumas yang direkomendasikan oleh pabrikan. Jangan gunakan pelumas yang terlalu kental atau encer.

- Lakukan pelumasan setiap kali membersihkan CVT atau sesuai dengan jadwal perawatan berkala.

- Jangan mengaplikasikan pelumas pada belt karena dapat menyebabkan slip dan mengurangi efisiensi transmisi tenaga.

Kesimpulan

Merawat CVT motor matic agar tetap awet dan berfungsi optimal memerlukan perhatian khusus dan perawatan berkala.

Memahami fungsi dan komponen CVT, rutin membersihkan, memeriksa dan mengganti belt, merawat roller, melumasi bagian-bagian penting, serta menjaga kampas ganda adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan secara rutin.

Selain itu, mengenali gejala awal kerusakan dan tidak mengabaikan jadwal servis berkala juga sangat penting.

Dengan melakukan perawatan yang tepat, Anda tidak hanya memastikan CVT bekerja dengan optimal tetapi juga memperpanjang umur motor matic Anda.

Selalu ikuti panduan pabrikan dan jika perlu, konsultasikan dengan teknisi profesional untuk mendapatkan perawatan yang terbaik bagi motor matic Anda.

Dengan demikian, motor matic Anda akan tetap dalam kondisi prima dan siap digunakan untuk berbagai keperluan harian di perkotaan. (vip)

Kategori :