Degradasi baterai terjadi ketika kapasitas baterai menurun seiring waktu karena berbagai faktor, termasuk siklus pengisian dan pengosongan, suhu lingkungan, dan tingkat penggunaan.
Dengan membatasi jumlah dan frekuensi pengisian ulang, Anda dapat memperlambat proses degradasi baterai dan memperpanjang umur pakai baterai secara keseluruhan.
BACA JUGA:Tips Hemat Baterai Saat Berkendara Motor Listrik, Perhatikan 3 Hal Penting Ini
BACA JUGA:6 Keunggulan Motor Listrik Alva One XP, Moda Terbaik untuk Mobilisasi
3. Potensi Kebakaran atau Ledakan
Pengisian ulang baterai yang tidak tepat atau berlebihan juga dapat meningkatkan risiko kebakaran atau ledakan.
Baterai lithium-ion yang umum digunakan dalam motor listrik sensitif terhadap kondisi pengisian yang tidak tepat, seperti suhu tinggi atau arus berlebihan.
Overcharging atau pengisian ulang yang tidak terkontrol dapat menyebabkan peningkatan suhu baterai dan melepaskan gas beracun atau bahkan menyebabkan baterai meledak.
BACA JUGA:6 Problem Umum yang Dihadapi Pemilik Motor Listrik, Banyak Solusi!
BACA JUGA:JANGAN SEMBARANGAN !! Inilah Cara Aman Menambal Ban Motor Listrik yang Bocor
4. Keamanan Pengguna
Selain risiko kebakaran atau ledakan, pengisian ulang baterai yang tidak tepat juga dapat membahayakan keamanan pengguna.
Baterai yang overcharged atau terlalu panas dapat menyebabkan kerusakan pada motor listrik atau komponen lainnya, yang pada gilirannya dapat mengakibatkan kecelakaan atau cedera bagi pengguna.
Oleh karena itu, penting untuk mematuhi instruksi pengisian ulang yang diberikan oleh produsen motor listrik untuk menjaga keamanan pengguna.
BACA JUGA:Cara yang Benar Merawat Baterai Motor Listrik Agar Awet
BACA JUGA:GAMPANG BANGET !! Cara dan Syarat Memiliki Motor Listrik Subsidi