Duel Panas Jelang Final Coppa Italia: AC Milan vs Bologna di Serie A

AC Milan kemungkinan menurunkan formasi 4-2-3-1 dengan Rafael Leão sebagai winger kiri dan Christian Pulisic sebagai playmaker. Sementara Giroud akan tetap jadi ujung tombak utama meski usianya sudah tak muda lagi.

Thiago Motta sendiri terkenal dengan formasi fleksibel, namun kemungkinan besar akan memilih pendekatan defensif sambil mengandalkan counter-attack cepat. Kehadiran Lewis Ferguson di lini tengah membuat Bologna punya kekuatan dalam duel fisik.

Kedua tim juga harus berhitung dalam memilih pemain utama agar tak terlalu kelelahan saat bertemu lagi di laga final. Dalam hal ini, kedalaman skuad akan jadi faktor penentu.

BACA JUGA:Hasil Pertandingan Seru Genoa Vs Milan dalam Liga Italia: Ketegangan Tak Terduga di Laga Pekan Ini

BACA JUGA:Drama Hasil Pertandingan Sengit dari Manchester United Vs Wolves yang Berakhir Mengejutkan

Riwayat Pertemuan dan Rekor Tanding

Jika melihat rekor pertemuan, Milan jelas lebih unggul dari Bologna dalam lima musim terakhir. Dari 10 pertandingan terakhir, Milan menang 7 kali dan sisanya berakhir imbang.

Namun musim ini, Bologna menunjukkan perlawanan yang lebih sengit dan berhasil menahan imbang Milan di pertemuan pertama. Fakta itu membuat laga nanti diprediksi berlangsung lebih seimbang.

Milan masih mengandalkan pengalaman dan mental juara di partai besar. Tapi Bologna menunjukkan bahwa mereka bukan tim yang mudah dikalahkan, apalagi jika bermain tanpa beban.

Final Coppa Italia akan menjadi laga terbesar Bologna dalam dua dekade terakhir. Karena itu, mereka akan sangat termotivasi untuk menunjukkan kekuatan di San Siro sebagai bentuk ancaman.

BACA JUGA:Jadwal Lengkap Pertandingan BRI Liga 1 2024/2025, Pantau Persaingan Klasemen Sementara

BACA JUGA:Jadwal Pertandingan Barcelona vs Inter Milan di Semifinal Liga Champions Mei 2025

Fokus pada Kebugaran dan Rotasi Pemain

Pioli menyebut laga kontra Bologna sebagai "panggung untuk mengukur kesiapan akhir musim." Ia kemungkinan mengistirahatkan beberapa pemain utama seperti Theo Hernández dan Ismaël Bennacer.

Di sisi lain, Bologna kemungkinan tetap menurunkan komposisi terbaik untuk menjaga ritme permainan. Thiago Motta menegaskan bahwa Bologna butuh poin di Serie A dan tak bisa hanya fokus pada Coppa Italia.

Jadwal padat membuat kedua tim wajib cermat dalam mengatur rotasi. Apalagi laga final Coppa Italia nanti bisa berlanjut ke babak tambahan jika skor imbang, sehingga kondisi fisik pemain sangat menentukan.

Pihak medis dari kedua klub juga dilaporkan memantau intensif kebugaran pemain menjelang laga-laga penting. Cedera kecil bisa berarti kehilangan pemain untuk final yang sangat penting bagi sejarah klub.

Atmosfer Jelang Duel Besar

Sumber: