Inter Milan Kalah di Kandang Bologna, Napoli Tempel Ketat Perebutan Scudetto Serie A
Inter Milan Kalah di Kandang Bologna, Napoli Tempel Ketat Perebutan Scudetto Serie A -Zaniar-
Meski kalah, Inter Milan sebenarnya menunjukkan permainan dominan dari segi penguasaan bola dan penciptaan peluang. Para penyerang mereka seperti Lautaro Martinez aktif menekan sejak awal laga, tetapi tak satu pun upaya yang berbuah gol.
Bologna bermain sangat disiplin dan memilih untuk bertahan sambil menunggu celah serangan balik. Strategi ini sering kali menjadi senjata andalan tim-tim underdog dalam sepakbola Eropa.
Salah satu peluang emas Bologna tercipta lewat tendangan keras Michel Aebischer dari luar kotak penalti. Namun aksi tersebut masih bisa dimentahkan kiper Yann Sommer, yang tampil cukup solid sepanjang laga.
Babak Kedua Penuh Ketegangan
Memasuki babak kedua, intensitas pertandingan semakin meningkat dan banyak pelanggaran terjadi. Inter terus menggempur pertahanan Bologna, tetapi masih belum mampu menembus rapatnya barisan belakang lawan.
BACA JUGA:4 Pelatih dengan Koleksi Trofi Terbanyak di Liga Inggris, Sir Alex Ferguson Tak Tersentuh!
Simone Inzaghi mencoba berbagai variasi taktik dengan memasukkan Dimarco, Frattesi, hingga Mehdi Taremi untuk menambah daya gedor. Namun hasilnya belum membuahkan perubahan yang signifikan.
Bologna juga mengganti beberapa pemain untuk menjaga stamina dan tetap memberikan perlawanan seimbang. Situasi tersebut membuat laga berlangsung semakin terbuka di 15 menit akhir pertandingan.
Momen Penentu Datang di Masa Injury Time
Saat laga nyaris berakhir dengan skor imbang tanpa gol, Bologna melancarkan serangan terakhir yang menentukan. Melalui lemparan ke dalam, bola berhasil disundul dan jatuh ke Riccardo Orsolini.
Penyerang Italia itu langsung melakukan tendangan salto kaki kiri yang begitu sempurna dan menaklukkan Yann Sommer. Gol ini seketika mengguncang seluruh stadion dan membuat fans Bologna bersorak kegirangan.
BACA JUGA:Koleksi Kendaraan Erling Haaland, Gaya Hidup Mewah Sang Bintang Sepak Bola
BACA JUGA:Kadindik Cup Jadi Ajang Cari Talenta Muda Sepak Bola
Inter Milan yang tidak menyangka akan kebobolan justru kehabisan waktu untuk membalas. Skor 1-0 bertahan hingga peluit akhir dibunyikan, meninggalkan luka mendalam bagi kubu Nerazzurri.
Semangat Inter Milan Masih Menyala
Kekalahan ini tentu menyakitkan, tetapi sepakbola mengajarkan bahwa tidak ada waktu untuk meratapi hasil. Simone Inzaghi menyampaikan bahwa timnya harus segera bangkit dan fokus pada pertandingan berikutnya.
Semangat juang Inter Milan tetap menyala meski mereka tengah menghadapi tekanan besar. Target treble winner musim ini masih mungkin diraih, asalkan mereka mampu menjaga fokus dan konsistensi di setiap laga yang tersisa.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


