Inter Milan Kalah di Kandang Bologna, Napoli Tempel Ketat Perebutan Scudetto Serie A

RADARBANYUMAS.CO.ID - Inter Milan kembali mengalami malam yang mengecewakan dalam perjalanan mereka di dunia sepakbola Italia.

Bertandang ke markas Bologna, Stadion Renato Dall’Ara, Nerazzurri harus menerima kenyataan pahit setelah kalah 0-1 lewat gol dramatis yang terjadi di masa injury time.

Pertandingan tersebut menjadi bagian penting dari persaingan ketat di papan atas klasemen Serie A musim 2024/2025.

Hasil negatif ini membuat Inter gagal memperlebar jarak poin dari para pesaingnya dalam perburuan gelar juara liga domestik.

Mimpi Inter untuk menyegel posisi puncak kini semakin terancam setelah Napoli berhasil menyamai perolehan poin. Dalam dunia sepakbola, satu hasil buruk saja bisa menjadi penentu dalam persaingan ketat menuju Scudetto.

Pelatih Inter, Simone Inzaghi, mengaku sangat kecewa atas hasil ini, terlebih karena timnya kebobolan di detik-detik terakhir pertandingan.

Ia tetap menunjukkan semangat juang dan menegaskan bahwa musim belum berakhir dan mereka masih memiliki banyak target untuk dikejar.

Inter Milan dan Kutukan Stadion Renato Dall’Ara

Dalam sejarah sepakbola Serie A, Inter Milan kerap mengalami kesulitan saat tampil di kandang Bologna. Stadion Renato Dall’Ara seperti memiliki aura negatif bagi Nerazzurri dalam beberapa musim terakhir.

BACA JUGA:Sejarah AC Milan, Juara Liga Italia Kembali Setelah 11 Tahun, Pioli Tegaskan Memang Lebih Pantas dari Inter Mi

BACA JUGA:Lautaro Martinez Samai Rekor Legenda, Inter Milan Punya Harapan Baru di Liga Champions?

Tiga tahun lalu, mimpi Inter menjadi juara pupus di stadion yang sama karena kesalahan fatal kiper mereka. Blunder dari Ionut Radu saat itu memberi jalan bagi AC Milan untuk menyalip dan akhirnya menjadi kampiun.

Dua musim berikutnya pun tidak jauh berbeda, di mana Inter kembali menelan kekalahan menyakitkan, termasuk dalam laga yang diguyur hujan deras.

Kemenangan mereka musim lalu pun tidak membawa keberuntungan karena empat hari kemudian mereka tersingkir dari Liga Champions akibat kelelahan.

Sumber: