3 Fakta Mencengangkan Usai Timnas Indonesia U17 Kalah 0-6 dari Korea Utara
3 Fakta Mencengangkan Usai Timnas Indonesia U17 Kalah 0-6 dari Korea Utara-Instagram @erickthohir dan @timnasindonesia-
Dari segi ancaman ke gawang, Indonesia hanya mampu melepaskan dua tembakan sepanjang pertandingan. Sementara Korea Utara U-17 menciptakan sebelas sepakan, dengan enam tepat sasaran yang berbuah gol.
Lini Tengah yang Kacau
Sebagai pengatur serangan di lini tengah, Nazriel Syahdan kesulitan mengendalikan alur permainan Timnas Indonesia U-17. Ia selalu mendapatkan tekanan dan penjagaan ketat dari gelandang lawan, An Jin Sok.
Gelandang Korea Utara itu bermain sangat disiplin, membuat Nazriel kehilangan ruang dan waktu untuk berpikir. Akibatnya, kreativitas lini tengah Garuda Muda pun terhenti.
BACA JUGA:Garuda Muda Menggila! Hasil Timnas Indonesia U-17 Melawan dengan Yaman Berakhir 4-1
BACA JUGA:Dukung Timnas Indonesia, Ribuan Warga Nobar di Videotron Alun-alun
Koneksi antara lini tengah dan depan tidak berjalan seperti biasanya. Umpan-umpan terobosan gagal menemui sasaran, dan pressing tinggi Korea Utara membuat Indonesia panik.
Pukulan Terbesar di Era Nova Arianto
Kekalahan telak ini merupakan yang terburuk sejak Nova Arianto dipercaya melatih Timnas Indonesia U-17 pada awal 2024. Ini bukan sekadar kekalahan biasa, tapi seperti tamparan yang menyakitkan.
Sebelumnya, kekalahan telak hanya dialami saat menghadapi Skotlandia U-17 di ajang Pinatar Supercup 2024.Saat itu, Indonesia tumbang 1-6, namun masih bisa mencetak satu gol hiburan.
Berbeda dengan laga melawan Korea Utara, kali ini Indonesia bahkan tidak sempat memberi perlawanan berarti. Semua lini terlihat kehilangan arah dan tujuan.
BACA JUGA: Hancur 0-6 dari Korea Utara, Garuda Muda Tetap Mengantongi Tiket Piala Dunia
BACA JUGA:Hasil Piala Asia U-17 2025: Drama Adu Penalti Warnai Laga Arab Saudi vs Jepang di Perempat Final
Sepakbola memang selalu menyajikan drama yang tidak terduga. Satu hari menjadi pahlawan, esoknya bisa menjadi sorotan tajam karena kegagalan.
Tapi di balik kekalahan, selalu ada ruang untuk belajar dan tumbuh. Timnas Indonesia U-17 harus menjadikan pengalaman ini sebagai pelajaran berharga untuk perjalanan selanjutnya.
Mental pemain muda sangat diuji dalam situasi seperti ini. Bagaimana mereka bangkit akan menentukan masa depan sepakbola Indonesia di tingkat usia dini.
Permainan Korea Utara U-17 memang layak diacungi jempol. Mereka tidak hanya kuat secara fisik, tapi juga cerdas secara taktik.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


