Bahaya Screen Time, Ini Dampaknya pada Kesehatan dan Tips Membatasinya!

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Screen time adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seberapa sering seseorang menghabiskan waktu di depan layar perangkat elektronik seperti ponsel, tablet, laptop, atau televisi. Akhir-akhir ini, perhatian terhadap istilah ini meningkat karena diyakini memiliki dampak negatif terhadap kesehatan mental dan fisik.

Screen time mengacu pada waktu yang dihabiskan untuk aktivitas non-kerja atau non-sekolah di depan layar gadget. Penggunaan gadget untuk keperluan pembelajaran atau pekerjaan tidak termasuk dalam kategori screen time.

Meskipun penggunaan gadget untuk hiburan dan refreshing wajar dilakukan, haruslah dilakukan dengan bijak dan tidak berlebihan. Pasalnya, screen time yang berlebihan dapat berdampak buruk pada kesehatan. 

Oleh karena itu, penting untuk memahami dampak dari screen time yang berlebihan dan cara mengatasi hal tersebut.

BACA JUGA:Tips Mengurangi Screen Time Pada Anak

BACA JUGA:7 Cara Mendidik Anak di Era Digital, Jadi Tak Kecanduan Gadget!

Dampak Screen Time terhadap Kesehatan

Dampak dari screen time yang berlebihan dapat memberikan efek negatif terhadap kesehatan, baik secara fisik maupun mental. Pada anak-anak, screen time yang tidak diatur dan dibatasi dapat memengaruhi pertumbuhan dan kemampuan sosial mereka.

Berikut adalah beberapa masalah yang mungkin muncul akibat screen time yang berlebihan dan tidak dibatasi:

1. Peningkatan berat badan

Keterlibatan yang intens dalam menonton atau bermain game dalam waktu yang lama dapat mengurangi waktu luang untuk bergerak atau berolahraga. Akibatnya, kebiasaan ini dapat menyebabkan peningkatan berat badan, terutama jika dikombinasikan dengan kebiasaan ngemil berlebihan atau pola makan tidak sehat.

2. Gangguan tidur

Menghabiskan waktu yang terlalu lama di depan layar pada malam hari dapat mengganggu pola tidur. Hal ini dapat menyebabkan kelelahan dan kesulitan fokus keesokan harinya. Terlalu sering begadang akibat screen time berlebihan dapat menyebabkan kesulitan tidur atau bahkan insomnia.

Sumber: