Waduh, "Mr P" yang Bisa Panjang Pendek dan Besar Rupanya Bisa Berubah Jadi Pendek Permanen, Kenali Tandanya
Pakar Estetik dan Anti-Aging Dokter Dina Oktaviani (foto: Instagram @dr.dinasyah88) JAKARTA — Pada umumnya ukuran penis alias Mr P saat sedang menyusut adalah 5-10 cm, sementara saat ereksi bisa mengembang hingga 13-14.5 cm. Selain bisa membesar seiring dengan bertambahnya usia dan hormon, pernah juga penduduk dunia dihebohkan dengan isu penis bisa mengecil. Benarkah? Yuk kita cek faktanya. Jika selama ini ukuran penis kerap dikaitkan dengan ras atau etnis, rupanya tidak selamanya benar Pakar Estetik dan Anti-Aging Dokter Dina Oktaviani M. Biomed (AAM) belum lama ini mendapat pertanyaan dari netizen seputar ukuran Mr P yang mengecil atau berubah jadi pendek dari sebelumnya. “Tanya dok, kalau Mr P apa bisa berubah menjadi pendek?” demikian ditulis Dokter Dina dalam unggahan video pendek di Instagram @dr.dinasyah88, dikutip pada Sabtu (28/5/2022). Dengan gaya centil dan menggelitik, Dokter Dina lantas bertanya balik. “Maksudnya gimana nih? Dedek gemoy bukannya tugasnya memanjang dan memendek?” tanyanya balik sambil terkekeh. Dokter berparas cantik yang aktif di media sosial itu menjelaskan jika yang dimaksud mengecil permanen bisa saja karena Mr P yang menyusut atau dalam bahasa medisnya disebut atrofi penis. Atrofi penis, terang Dokter Dina disebabkan beberapa faktor diantaranya penuaan. Pemicunya adalah penumpukan lemak di arteri yang menyebabkan aliran darah ke penis tidak selancar saat lebih muda. Kemudian akibat aliran darah yang kurang lancar. Hal ini dapat menyebabkan penis mengecil bahkan membatasi kemampuan ereksi. https://radarbanyumas.co.id/bahayakah-suami-yang-sudah-main-ranjang-sejam-tapi-belum-keluar-capai-dok-apakah-normal/ Juga karena faktor obesitas. Kelebihan berat badan utamanya di perut bagian bawah juga dapat membuat penis menjadi kecil. Kondisi ini terjadi karena tumpukan lemak bisa menutupi bagian atas penis “Bisa juga karena penyakit, hingga karena faktor obat-obatan tertentu,” ungkap Dokter Dina. (dra/fajar/ttg)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: