Maksimalkan Potensi Pertanian di Banyumas, Perlu Perketat Soal Kerusakan Lingkungan
Petani menunggui tanaman padinya di areal persawahan Desa Karanganyar, Patikraja (14/11/2022). Sekitar 30 hektar tanaman padi di area persawahan Desa Karanganyar Patikraja terancam puso, bila jebolnya irigasi utama di Desa Kediri Karanglewas.-Foto Dimas Prabowo / Radar Banyumas -
PURWOKERTO - Anggota DPRD Banyumas, Ahmad Syaiful Hadi menilai, selain harus memaksimalkan potensi pertanian di Banyumas, Pemerintah perlu juga memperhatikan kerusakan lingkungan.
"Kita ini juga daerah rawan bencana," kata dia.
Maka, menjadi penting agar bagaimana memperdayakan lingkungan. Terutama adalah soal penghijauan.
"Sadar tidak sadar, ini jadi sumbangsih kerusakan lingkungan. Hampit tiap hari ada yang bawa kayu truk dari Banyumas ke luar Banyumas," kata dia.
Maka, ditahub 2023 nanti, Pemerintah perlu memperhatikan bagimana potensi pertanian di Banyumas bisa optimal. Sembari, tetap mengawasi lingkungan agar tetap lestari. (mhd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: